Email this article Pengolahan limbah cair industri pembekuan ikan kaca piring (Sillago sihama) menggunakan kombinasi bakteri Acinetobacter baumannii, Bacillus megaterium, Nitrococcus sp. dan Pseudomonas putida secara aerob
Abstract
Industri pembekuan ikan (cold storage) sangat besar mengkonsumsi air untuk proses pencucian bahan baku dan peralatan sehingga banyak menghasilkan limbah cair. Salah satu pengolahan limbah yaitu secara biologi dengan memanfaatkan aktivitas mikroorganisme untuk menurunkan substrat tertentu pada limbah. Bakteri yang digunakan dalam penelitian ini adalah Acinetobacter baumannii, Bacillus megaterium, Nitrococcus sp. dan Pseudomonas putida. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan kombinasi bakteri terhadap limbah cair industri pembekuan ikan kaca piring (Sillago sihama), dengan melihat perubahan nilai pH, TSS (Total Solid Suspended), amonia, minyak dan lemak, BOD (Biochemical Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan membandingkan kelompok perlakuan dengan kontrol. Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan yaitu hari ke-0, hari ke-5 dan hari ke-10. Limbah cair yang berasal dari pabrik pembekuan ikan kaca piring (Sillago sihama) dari PT. Inti Luhur Fuja Abadi, kabupaten Pasuruan. Hasil dari penelitian ini perlakuan kombinasi bakteri Acinetobacter baumannii (A), Bacillus megaterium (B),, Nitrococcus sp. (N), dan Pseudomonas putida (P) memberikan pengaruh yang nyata pada semua parameter. Nilai yang dihasilkan telah memenuhi syarat baku mutu limbah cair pembekuan ikan pada peraturan Menteri Lingkungan Hidup nomor 5 tahun 2014. Nilai pH mengalami kenaikan dari kontrol, hari ke 5 sampai hari ke 10. Untuk kombinasi bakteri terbaik adalah A+P dengan nilai TSS sebesar 63,85 mg/L, kadar amoniak sebesar 1,02 mg/L, minyak dan lemak sebesar 1,95 mg/L, BOD sebesar 20,05 mg/L, dan COD sebesar 79,95 mg/L.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adharani, N., Yusuf, F.I., 2019. Pemanfaatan Eceng Gondok (Eichorma crassipe) dan Bacillus megaterium Sebagai Bioremediator Bahan Organik Dan Logam Kromium (Cr) Pada Limbah Laut Muncar Banyuwangi, in: Prosiding Seminar Nasional MIPA UNIBA. pp. 310–319.
Adisuasono, R.T., Wardana, I.W., Sutrisno, E., 2014. Penurunan Konsentrasi Amoniak Dalam Limbah Cair Domestik Dengan Teknologi Kolam (Pond)-Biofilm Menggunakan Media Biofilter Pipa Pvc Sarang Tawon Dan Bata Ringan. Tek. Lingkung. 3, 1–12.
Agustiyani, D., Imamuddin, H., Faridah, E.N., Oedjijono, O., 2004. Pengaruh pH dan Substrat Organik Terhadap Pertumbuhan dan Aktivitas Bakteri Pengoksidasi Amonia. Biodiversitas J. Biol. Divers. 5, 43–47. https://doi.org/10.13057/biodiv/d050201
Benito, A.., Yuli, A.., Zamzam, D.., Sudiarto, B., 2012. Identifikasi Bakteri yang Dominan Berperan pada Proses Pengomposan Filtrate Pengolahan Pupuk Cair Feses Domba. J. Ilmu Ternak 12, 7–10.
Bestari, N.C., Suharjono, 2015. Uji Kualitatif dan Kuantitatif Isolat Bakteri Lipolitik dari Limbah Cair Pabrik Pengolahan Ikan Kecamatan Muncar, Banyuwangi. J. Biotropika 3, 151–155.
Choirunnisa, H.N., Sari, R.Y., Hastuti, U.S., Witjoro, A., 2017. Identifikasi dan Uji Kemampuan Hidrolisis pada Bakteri Amilolitik dan Proteolitik yang Diisolasi dari Wadi, Makanan Khas Kalimantan Tengah. J. Bionature 18, 99–109.
Doraja, P.H., Shovitri, M., Kuswytasari, N.D., 2012. Biodegradasi Limbah Domestik Dengan Menggunakan Inokulum Alami Dari Tangki Septik. J. Sains dan Seni ITS 1, 44–47.
Dwipayana, Ariesyady, H.D., Sukandar, 2009. Identifikasi Keberagaman Bakteri Pada Lumpur Hasil Pengolahan Limbah Cat Dengan Teknik Konvensional. J. Tek. Lingkung. 15, 7–17.
Farida, A.N, 2016. Peran Bakteri Bacillus cereus dan Pseudomonas Putida Dalam Bioremediasi Logam Berat (Fe, Cu, dan Zn) Pada Tanah Tercemar Minyak Bumi. Skripsi Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
Giyanto, Suhendar, A., Rustam, 2009. Kajian Pembiakan Bakteri Kitinolitik Pseudomonas fluorescens dan Bacillus sp. Pada Limbah Organik Dan Formulasinya Sebagai Pestisida Hayati (Bio-Pesticide), in: Prosiding Seminar Hasil-Hasil Penelitian IPB. pp. 849–858.
Haerun, R., Mallongi, A., Natsir, M.F., 2018. Efisiensi Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu Menggunakan Biofilter Sistem Upflow Dengan Penambahan Efektif Mikroorganisme 4. J. Nas. Ilmu Kesehat. 1, 1–11.
Ibrahim, B., 2004. Pendekatan Penerapan Produksi Bersih Pada Industri Pengolahan Hasil Perikanan. Bul. Teknol. Has. Perikan. 7, 1–11. https://doi.org/10.17844/jphpi.v7i1.1049
Ibrahim, B., Suptijah, P., Adjani, Z.N., 2017. Kinerja Microbial Fuel Cell Penghasil Biolistrik Dengan Perbedaan Jenis Elektroda Pada Limbah Cair Industri Perikanan. J. Pengolah. Has. Perikan. Indones. 20, 296–304. https://doi.org/10.17844/jphpi.v20i2.17946
Indrayani, L., Rahmah, N., 2018. Nilai Parameter Kadar Pencemar Sebagai Penentu Tingkat Efektivitas Tahapan Pengolahan Limbah Cair Industri Batik. J. Rekayasa Proses 12, 41–50. https://doi.org/10.22146/jrekpros.35754
Irianto, K., 2016. Penanganan Limbah Cair, PT. Percetakan Bali, Denpasar.
Ishartanto, W.A., 2009. Pengaruh Aerasi dan Penambahan Bakteri (Bacillus sp) dalam Mereduksi Bahan Pencemar Organik Air Limbah Domestik. Skripsi. Fak. Perikan. dan Ilmu Kelaut. Inst. Pertan. Bogor, Bogor.
Januar, W., Khotimah, S., Mulyadi, A., 2013. Kemampuan Isolat Bakteri Pendegradasi Lipid dari Instalasi Pengolahan Limbah Cair PPKS PTPN-XIII Ngabang Kabupaten Landak. J. Protobiont 2, 136–140.
Jasmiyati, Anita, S., Thamrin, 2010. Bioremediasi Limbah Cair Industri Tahu Menggunakan Efektif Mikroorganisme (EM4). Ilmu Lingkung. 2, 148–158.
Jenie, B.S.L., Rahayu, W.P., 2007. Penanganan limbah industri pangan. Kanisius, Yogyakarta.
Junaidi, Hatmanto, B.P.D., 2006. Analisis Teknologi Pengolahan Limbah Cair Pada Industri Tekstil (Studi Kasus Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta). J. Presipitasi 1, 1–6. https://doi.org/10.14710/presipitasi.v1i1.1-6
Maharani, V.S., 2017. Studi Literatur: Pengolahan Minyak dan Lemak Limbah Industri. Skripsi Departemen Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
Maharani, M. dan Wesen, P. 2018. Degradasi LAS dan BOD dengan Proses Lumpur Aktif Menggunakan Kombinasi Bakteri Pseudomonas Aeruginosa dan Pseudomonas Putida. J. Envirotek., 9 (2).
Megasari, R., Biyatmoko, D., Ilham, W., Hadie, J., 2012. Identifikasi Keragaman Jenis Bakteri Pada Proses Pengolahan Limbah Cair Industri Minuman Dengan Lumpur Aktif Limbah Tahu. EnviroScienteae 8, 89–101.
Mukhtasor, 2007. Pencemaran pesisir dan laut, PT. Pradnya Paramita, Jakarta.
Nainggolan, T.A., Khotimah, S., Turnip, M., 2015. Bakteri Pendegradasi Amonia Limbah Cair Karet Pontianak Kalimantan Barat. J. Protonbiont 4, 69–76.
Ningsih, R.S., Ermavitalini, D., 2012. Bioaugmentasi Bakteri Pelarut Fosfat Genus Bacillus pada Modifikasi Media Tanam Pasir dan Kompos (1:1) untuk Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica sinensis). Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
Noorhamdani, 2004. Aktivitas Hemaglutinasi Bakteri Acinetobacter baumannii yang Berasal Dari Spesimen Klinik Dan Lingkungan. J. Kedokt. Brawijaya 20, 105–109.
Nugroho, R.B.A.S., 2012. Hubungan Faktor Risiko Terjadinya Acinetobacter Sp Mdro Terhadap Kematian Penderita Sepsis Di Picu Rumah Sakit Dr Kariadi Semarang. Universitas Diponegoro.
Nuryana, D. 2017. Review: Bioremediasi Pencemaran Minyak Bumi. Journal of Earth Energy Engineering, 6 (2) : 9-13
Pamungkas, M.T.O.A., 2016. Studi Pencemaran Limbah Cair Dengan Parameter BOD5 Dan pH Di Pasar Ikan Tradisional Dan Pasar Modern Di Kota Semarang. J. Kesehat. Masy. 4, 166–175.
Parwata, P.I., Oviantari, M.V., 2015. Produksi Lipase dari Acinetobacter baumannii Teramobil, in: Seminar Nasional Riset Inovatif III. pp. 496–503.
Retnosari, A.A., Shovitri, M., 2013. Kemampuan Isolat Bacillus sp. dalam Mendegradasi Limbah Tangki Septik. J. Sains dan Seni Pomits 2, 2337–3520.
Rohim, M.F., Samudro, G., Sumiyati, S., 2015. Pengaruh Konsentrasi Chemical Oxygen Demand (COD) dan pH Terhadap Kinerja Dual Chamber Microbial Fuel Cells (DCMCs). J. Tek. Lingkung. 1–10.
Romayanto, M.E.W., Wiryanto, Sajidan, 2006. Pengolahan Limbah Domestik dengan Aerasi dan Penambahan Bakteri Pseudomonas putida. Bioteknologi 3, 42–49. https://doi.org/10.13057/biotek/c030202
Rosmaniar, 2011. Dinamika Biomassa Bakteri Dan Kadar Limbah Nitrogen Pada Budidaya Ikan Lele (Clarias gariepinus) Intensif Sistem Heterotrofik. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Saputra, A.D., Haeruddin, Widyorini, N., 2016. Efektivitas Kombinasi Mikroorganisme dan Tumbuhan Air Lemna minor Sebagai Bioremediator Dalam Mereduksi Senyawa Amoniak, Nitrit, Dan Nitrat Pada Limbah Pencucian Ikan.
Diponegoro J. Maquares (Management Of Aquat.) 5, 80–90.
Sartika, S., Apriani, I., Pramadita, S., 2021. Efektivitas Tanaman Kiambang (Salvinia Molesta) dan Tanaman Coontail (Ceratophyllum demersum) Dalam Pengolahan Limbah Cair Pencucian Ikan. J. Rekayasa Lingkung. Trop. 5, 1–10.
Satria, A.W., Rahmawati, M., Prasetya, A., 2019. Pengolahan Nitrifikasi Limbah Amonia dan Denitrifikasi Limbah Fosfat dengan Biofilter Tercelup. J. Teknol. Lingkung. 20, 243–250. https://doi.org/10.29122/jtl.v20i2.3479
Sayuti, I., Nursal, Butar-butar, I.H., 2015. Isolasi Dan Identifikasi Bakteri Limbah Minyak Bumi Dari Perairan Pelabuhan Sungai Duku Kota Pekanbaru Sebagai Rancangan Modul Pembelajaran Biologi SMA. J. Online Mhs. Fak. Kegur. dan Ilmu Pendidik. Univ. Riau 1–15.
Silalahi, F.T.N., Halimatuddahliana, Husin, A., 2018. Pengolahan Limbah Cair Tahu Menggunakan Bioreaktor Anaerob Satu Tahap Dan Dua Tahap Secara Batch. J. Tek. Kim. USU 7, 34–40. https://doi.org/10.32734/jtk.v7i1.1634
Suligundi, B.T., 2013. Penurunan Kadar COD (Chemical Oxygen Demand) Pada Limbah Cair Karet Dengan Menggunakan Reaktor Biosand Filter Yang Dilanjutkan Dengan Reaktor Activated Carbon. J. Tek. Sipil Untan 13, 29–44.
Susilo, F.A.P., Suharto, B., Susanawati, L.D., 2015. Pengaruh Variasi Waktu Tinggal Terhadap Kadar BOD dan COD Limbah Tapioka dengan Metode Rotating Biological Contactor. J. Sumberd. Alam dan Lingkung. 2, 21–26.
Suyono, Y., Salahudin, F., 2011. Identifikasi dan Karakterisasi Bakteri Pseudomonas Pada Tanah Yang Terindikasi Terkontaminasi Logam. J. Biopopral Ind. bal 2, 8–13.
Yahya, Nursyam, H., Risjani, Y., Soemarno, 2014. Karakteristik Bakteri di Perairan Mangrove Pesisir Kraton Pasuruan. Ilmu Kelautan. 19, 35–42. https://doi.org/10.14710/ik.ijms.19.1.35-42
Zahidah, D., Shovitri, M., 2013. Isolasi , Karakterisasi dan Potensi Bakteri Aerob Sebagai Pendegradasi Limbah Organik. J. Sains dan Seni Pomits 2, 2337–3520.
Zalfiatri, Y., Restuhadi, F., Maulana, T., 2017. Pemanfaatan Simbiosis Mikroorganisme B-DECO3 dan Mikroalga Chlorella sp untuk Menurunkan Pencemaran Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit. Din. Lingkung. Indones. 4, 8–17. https://doi.org/10.31258/dli.4.1.p.8-17
DOI: http://dx.doi.org/10.35941/jtaf.3.1.2021.6119.49-62
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
| ||
This journal is jointly published by Agricultural Products Technology Department, Mulawarman University, Indonesia and Indonesian Association of Food Technologist (PATPI) Kalimantan Timur. JTAF Today Visitors Copyright © 2024 Universitas Mulawarman Provide by e-Journal System Portal Center of Excelllence for Tropical Studies and Manage by Wisanggeni |
