Evaluasi Tingkat Kekritisan Lahan di DAS Manggar Kota Balikpapan
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah Menentukan tingkat kekritisan lahan DAS Manggar, Metode penelitian menggunakan Peta tutupan lahan dibuat dari hasil interpretasi citra satelit SPOT 6/7 dan citra Planet Sccope secara visual. Pengolahan data citra satelit SPOT-6/7 serta Planet Sccope Dari hasil evaluasi peta BPDASHL dapat dilihat bahwa pada DAS Manggar sebagian besar lahannya dalam kondisi agak kritis dengan luasan 5.704,58 ha atau 57,56%, diikuti oleh potensi kritis dengan luasan 2.140,87 ha atau 21,60%, tidak kritis seluas 1.900,49 ha atau 19,18% untuk lahan yang kondisinya kritis memiliki luasan 164,62 ha atau 1,66%. Sedangkan hasil dari penelitian yang di lakukan pada DAS Manggar sebagian besar lahannya dalam kondisi tidak kritis dengan luasan lahan sebesar 3.444,84 ha atau 34,76%, diikuti dengan kondisi lahan agak kritis dengan luasan 2.884,76 ha atau 29,11%, kemudian kondisi sangat kritis dengan luasan lahan 1.616,17 ha atau 16,31%, untuk kritis seluas 1.148,49 ha atau 11,59%, dan untuk lahan yang memiliki potensi kritis sebesar 816,30 ha atau 11,59%. Dari 9.910,56 hektar luasan total DAS Manggar, ada 3.164,32 hektar (31,93%) hasilnya sama dan ada 6.746,24 hektar (68,07%) hasilnya tidak sama.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Effendi, R. dan Tati R. 2014. Pengelolaan HHBK Menuju KPH Mandiri (Studi Kasus di KPHP Boalemo). PT Kanisius. Yogyakarta.
Ekawati, S., Sri, S., Syaiful, A. 2020. Bersama Membangun Perhutanan Sosial. PT Penerbit IPB Press. Bogor
Fitrawan, R., Syukur, U., dan Irmasari. 2014. Analisis Ekonomi Prospektif Pengembangan KPH Dampelas Tinombo Berbasis PHBM di Desa Karya Mukti. Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako.
Hamzah, H., Suharjito, D., & Istomo, I. (2015). Efektifitas Kelembagaan Lokal dalam Pengelolaan Sumber Daya Hutan pada Masyarakat Nagari Simanau, Kabupaten Solok. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan, 2(2), 116-128.
Handadhari, T. 2014. KPH Sebagai Kelembagaan Ideal Kehutanan: Konsep Versus Realitas. Wana Aksara. Banten.
Hernowo, B., Sulistya, E., Mariana, T., dan Alfonso, H. 2014. Operasionalisasi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH): Langkah Awal Menuju Kemandirian. PT Kanisius. Yogyakarta.
Ichsan, A. Chairil dan Gumay, FI. 2015. Penilaian Kinerja Pembangunan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung Rinjani Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Hutan Tropis. Vol. 3.2.
Jhingan, M. L. 2012. Ekonomi Pembangunan Dan Perencanaan. Rajawali Press: Jakarta
Karyon, E. Y., Emi, R., dan Joko, N. R. 2016. Pendapatan Masyarakat dari Hasil Hutan Bukan Kayu di Sekitar Kawasan Cagar Alam Raya Pasi Kelurahan 49 Nyarumkop Kecamatan Singkawang Timur. Jurnal Hutan Lestari. Vol. 4.3.
Nurrochmat DR, Darusman D, Ekawati M. 2016. Kebijakan Pembangunan Kehutanan dan Lingkungan. IPB Press. Bogor.
Setyarso A, Djajono A, Nugroho B, Wulandari C, Suwarno E, Kartodihardjo H,
Sardjono, MA., 2014. Strategi Pengembangan KPH dan Perubahan Struktur Kehutanan Indonesia. Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan; Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Siep, N., Paskalis, L., & Warsiyah, W. (2019). Analisis Peran Serta Masyarakat dalam Penerapan Kearifan Lokal pada Pengelolaan Hutan di Distrik Kayo Kabupaten Yahukimo Papua. Jurnal Rekayasa Lingkungan, 19(1).
Rubynski, P., Wulandari, C., Herwanti, S., & Febryano, I. G. (2018). Peran Kelembagaan Nagari dalam Pengelolaan Hutan di Nagari Sirukam, Kabupaten Solok. Gorontalo Journal of Forestry Research, 1(2), 30-39.
Irawan, A., Iwanuddin, I., & Ekawati, S. (2017). Analisis Persepsi dan Perilaku Masyarakat terhadap Keberadaan Kawasan KPHP Model Poigar. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 14(1), 71-82.
KLHK. 2018. SK Men KLHK Nomor 8658/MENLHK-KPHP/PKPHP/HPLO /12/2018.
Republik Indonesia. 2007. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan serta Pemanfaatan Hutan. Lembaran Negara RI Tahun 2007. Sekretariat Negara. Jakarta
DOI: http://dx.doi.org/10.32522/ujht.v9i2.17260
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Muhammad Rudiansyah, Yohanes Budi Sulistioadi, Triyono Sudarmadji

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Ulin : Jurnal Hutan Tropis |
Forestry Faculty of Mulawarman University Jl. Penajam Kampus Gunung Kelua Samarinda 75123 E-Mail: ulin.jhuttrop@fahutan.unmul.ac.id |
Support Contact Lisa Andani |
|