Email this article 
Hide
Show all
Mikrohabitat sarang burung gosong kaki merah (Megapodius reinwardt) di zona pemanfaatan Pulau Satonda Taman Nasional Moyo Satonda
Abstract
Satwa pembohong yang memiliki peranan penting di Pulau Satonda adalah burung gosong kaki merah ( Megapodius reinwardt ). Keunikan burung gosong kaki merah tidak mengerami telurnya sendiri, melainkan membangun sarang gundukan seperti bukit kecil yang berfungsi sebagai tempat menetaskan telurnya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengukuran mikrohabitat dan mengetahui pola sebaran sarang burung gosong kaki merah ( Megapodius reinwardt ) di Zona Pemanfaatan Pulau Satonda Taman Nasional Moyo Satonda. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Analisis vegetasi menggunakan peta tunggal dan jalur observasi menggunakan reconnaissance rurvey.Terdapat 15 sarang burung gososng kaki merah. Suhu udara di dalam 27,1-30,8 °C dan kelembaban di dalam sarang 68%-90%, suhu di luar 27,6°C-29,7°C dan kelembaban di luar sarang 69%-89%, dan Intensitas cahaya 81-6.189 lux. C-Organik 0,99%-4,69%, kadar udara 4,76-22,22%, pH tanah 7,31-8,69, dan tekstur tanah pada setiap sarang di dominasi pasir. Kepadatan vegetasi tertinggi pada tingkat pohon di sarang ke-6 sebesar 475 pohon/Ha, sedangkan kerapatan vegetasi terendah di sarang ke-12 yaitu 125 pohon/Ha. Pohon asosiasi burung gosong yaitu Asam (Tamarindus indica) INP 45,13 % dan Banten (Lannea coromandelica) INP 54,09%. Pola sebaran sarang burung gosong di Pulau Satonda termasuk kategori seragam (Uniform) dengan nilai indeks derajat morisita yaitu -0.54.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ambagu Y. 2010. Analisis Kesesuaian Habitat Burung Maleo (Macrocephalon maleo) di Taman Nasional Bogani Nani Wartabone. [Tesis]. Sekolah Pacasarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor, Indonesia.
Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB). 2022. Pulau Moyo dan Santonda Resmi Ditetapkan sebagai Taman Nasional.http://www.disbudpar.ntbprov.go.id/pulau-moyo-dan-satonda-resmi-ditetapkan-sebagai-taman-nasional//. [25 Oktober 2022].
Gunawan H. 2000. Strategi Burung Maleo (Macreophalon maleo Sal. Muller 1846) dalam Seleksi Habitat Tempat Bertelurnya di Sulewesi. [Tesis]. Program Pascasarjana, Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL). Institut Pertanian Bogor. Bogor, Indonesia.
Howard L. 2022. Megapodiidae (Megapodes). Animal Diversity.https://animaldiversity.org/site/accounts/information/Megapodiidae.html#ecosystem_roles. [5 November 2022].
Hidayati ZH. 2018. Karakteristik Sarang Burung Gosong Kaki Merah (Megapodius reinwardt) di Jalur Teluk Ujung Taman Wiasata Alam Gunung Tunak. [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Universitas Mataram. Mataram.`
Hidayat M, Laiyanah, Putri YA., Marmah N. 2017. Analisis Vegetasi Tumbuhan Menggunakan Metode Transek Garis (Line Transek) di Hutan Seulawah Agam Desa Pulo Kemukiman Lamteuba Kabupaten Aceh Besar. Di dalam: Prosiding Seminar Nasional Biotik. Hal. 85–91.
Hafsah, Yuwanta T, Kustono, Djuwantoko. 2009. Karakteristik Tanah dan Mikrolimat Habitat Burung Maleo (Macreophalon maleo) di Taman Nasional Lore Lindu Sulewesi Tengah. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 16: 75-80.
Iromo H, Jabarsyah A. 2023. Paradigma Pengelolaan Tambak Tradisional di Kalimantan Utara. Syiah Kuala University Press, Banda Aceh.
Kesaulya ER, Latupapua L, Puttileihalat M. 2023. Karakteristik Sarang Burung Gosong di Suaka Marga Satwa Pulau Kasa. Jurnal Hutan Tropis, 11: 54-67.
Kalembiro M, Rajamuddin UA, Zaenuddin R. 2018. Karakteristik Fisik Tanah Pada Berbagai Kelerengan DAS Poboya Kota Palu. Jurnal Agrotekbis, 6: 748-756.
Karmilasanti K, Fajri M. 2020. Struktur dan Komposisi Jenis Vegetasi di Hutan Sekunder: Studi Kasus KHDTK Labanan Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 17: 69–85.
Larwuy C, Puttieihalat MMS, Latupapua L. 2020. Habitata dan Sebaran Tikus Berkantung (Echymipera rufescens) di Pulau Wamar Kabupaten Kepulauan Aru. Jurnal hutan tropis, 8: 109-122.
Latuconsina H. 2019. Ekologi Perairan Tropis: Prinsip Dasar Pengelolaan Sumber Daya Hayati Perairan. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Laban L.M. 2007. Pendugaan Populasi, Preferensi Habitat Peneluran dan Pola Sebaran Maleo (Macrocephalon maleo Sal Muller 1846) Berdasarkan Keberadaan Sarang di Kawasan Taman Nasional Lore Lindu Kabupaten Donggala Povinsi Sulewesi Tenggah. [Skripsi]. Departemen Konservasi Suberdaya Hutan Dan Ekowisata, Fakultas Kehutanan. Institut Pertanian Bogor, Indonesia.
Manlea H., Ledheng L., Preira F. S. 2016. Analisis Struktur Dan Komposisi Tumbuhan Tingkat Tiang dan Anakan di Hutan Buamese Desa Tulakadi Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu. Portal Jurnal Unimor, 1: 16-20.
Oktavianus, Areif H, Hikmat A, Hernow J, Hermawan R. 2017. Preferensi Habitat Burung Gosong Kaki Merah (Megapodius reindwardt) di Taman Wisaata Alam Gunung Tunak, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggra Barat. Media Konservasi, 23: 216–225.
Oktavianus. 2018. Habitat Preferensial Burung Gosong Kaki Merah (Megapodius reindwardt Dumont 1823) di Taman Wisata Alam Gunung Tunak. [Tesis]. Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor.`
Peraturan Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2018. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor P. 106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
Purnama S. 2017. Karakteristik Sarang dan Perilaku Burung Gosong Kaki Merah (Megapodius reinwardt) Sekitar Sarang di Jalur Goa Walet Taman Wisata Alam Kerandangan. [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Universitas Mataram. Mataram.
Panggur M. R. 2008. Karakteristik Gundukan Bertelur dan Perilaku Bertelur Burung Gosong kaki-Merah (Megapodius reinwardt Dumont 1823) di Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo. [Skripsi]. Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata, Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Pirnanda D, Yustian I, Dahlan Z, Indriat W, Aprillia I, Ridwan A, Salak LD, Setiono, Travolindra Y. 2020. Presence of Sumatran Elephants (Elephas Maximus Sumatranus) In The Ecotone Area of Sembilang National Park and Palm Oilplantation in Semenanjung Banyuasin Semenanjung, South Sumatra Province. Biological Research Journal, 6: 1–8.
Pakaenoni G. 2019. Kelimpahan Mamalia di Dusun Oelmuke Kecamatan Mutis Kabupaten Timor Tengah Utara. Jurnal Saintek Lahan Kering, 2: 33-35.
Pamoengkas P, Zamzam AY. 2017. Komposisis Functional Species Group Pada Sistem Silvikultur Tebang Pilih Tanaman Jalur di Area IUPHHK-HA PT. Sarpatim, Kalimantan Tengah. Jurnal Silvikultur Tropika, 08:160-169.
Setiawan. 2020. Uniknya Danau Asin Satonda. Portal Infomasi Indonesia. https://indonesia.go.id/kategori/seni/2071/uniknya-danau-asin-satonda?lang=1. [18 Oktober 2022]
Subhan, Rais M, Pratikino AG, Erawan MTF. 2022. Struktur Populasi Ikan Endemik Banggai Cardinalfish (Pterapogon kauderni) Yang Diintroduksi di Perairan Pulau Bokori – Sulawesi Tenggara. Jurnal Kelautan: Indonesian Journal of Marine Science and Technology, 15: 15–22.
Sari FW. 2022. Karakteristik Gundukan dan Mikrohabitat Sarang Burung Gosong Kaki Merah (Megapodius reinwardt) di Blok Perlindungan Taman Wisata Alam Gunung Tunak. [Skripsi]. Fakultas Pertanian, Jurusan Kehutanan. Universitas Mataram, Indonesia.
Sultika, Annawaty, Pitopang R, Ihsan M. 2017. Pola Penyebaran Burung di Kawasan Taman Wisata Alam Wera, Sigi, Sulawesi Tengah, Indonesia Bird Distribution Pattern in Wera Natural Park, Sigi, Central Sulawesi, Indonesia. Jurnal Of Science dan Technology, 6: 301–312.
Saidy ARS. 2018. Bahan Organik Tanah: Klasifikasi, Fungsi, dan Metode Studi. Lambung Mangkurat University Press, Banjarmasin.
Sapusha Y, Sjafani N, Albaar N, Ishak H. 2017. Karakteristik Sarang dan Penetasan Telur Burung Mamoa (Eulipoa wallacei) di Galela Kabupaten Halmahera Utara. Agripet, 17: 38-42.
Sandra. 2023. Cara Mengatsi Tanah Yang Kureang Fertil. Elemnta Agro Lestari, Jakarta Utara.
The Forest Trust. 2018. Survey biodiversity: Pemantauan Kawasan Konservasi. https://toolsfortransformation.net/indonesia/wpcontent/uploads/2017/05/survey-biodiversity-pemantauan.pdf. [20 Oktober 2022]
Ulfatin N. 2015. Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan. Media Nusa Creatif, Malang.
Witno, Puspaningsih N, Kuncahyo B. 2019. Pola Sebaran Spasial Biomassa di Areal Revegetasi Bekas Tambang Nikel. Jurnal Penelitian Kehutanan Bonita, 1: 1-9.
Yustian I, Zulkifli H., Setiawan A., Setiawan D., Iqbal M., Aprillia I., Indriati W., Saputra R. F., Sumantri H., Pratama R., Prasetyo C. Y., Noberio D., Pragustiandi G. 2017. Panduan Survei Cepat Keanekaragaman Fauna di Sumatera Selatan. Universitas Sriwijaya (FMIPA). Palembang.
DOI: http://dx.doi.org/10.32522/ujht.v7i2.12668
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Fini Laelani Puspitasari, Maiser Syaputra, Islamul Hadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Ulin : Jurnal Hutan Tropis |
Forestry Faculty of Mulawarman University Jl. Penajam Kampus Gunung Kelua Samarinda 75123 E-Mail: ulin.jhuttrop@fahutan.unmul.ac.id |
Support Contact Lisa Andani |
|
