Analisis Daya Tarik Museum Mulawarman Sebagai Wisata Edukasi Sejarah.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana daya tarik, Museum Mularwarman sehingga dapat di katakan sebagai wisata edukasi sejarah. Dasar yang dipakai pada penelitian berlandaskan mengenai rencana peningkatan ketertarikan wisata yaitu: Something to See apa yang dapat dilihat dan dinikamti di objek wisata sebagai ketertarikan wisata, Something to do apa yangdapat membuat pengunjung betah di objek wisata Museum Mulawarman. Something to buy apa yang dapat di beli pada objek wisata Museum Mulawarman. Prosedur penelitian yang dipakai yaitu kualitatif yang dimana jenis penelitian melalui interviu dan observasi langsung dengan key informan serta informan, dan tehnik analisa data yang digunakan peniliti yaitu Miles dan Humberman. Hasil penelitian ini menyimpulakan rencana peningkatan daya tarik Museum Mulawarman melalui promosi yaitu sekolah masuk museum, museum goes to mall untuk kedepannya di harapkan Museum dapat meningkatkan lagi daya tarik agar pengunjung menjadi betah di objek wisata Museum Mulawarman.
Kata Kunci: Analasis daya tarik; Museum Mulawarman; edukasi sejarah;
References
Asma UL Husna(2021) Analisis Daya Tarik Museum Adityawarman Sebagai Wisata Sejarah Di Kota Padang.
Esto Mikhi Tobias (2021)Analisis Daya Tarik Museum History Of Java Sebagai Wisata Edukasi Pulau Jawa.
Muhammad Suwaryo (2021)Analisis Daya Tarik Situs Wadu Pa’a Sebagai Objek Wisata Sejarah Berdasarkan Presepsi Masyarakat Di Desa Kananta Kecamatan Soromandi
DOI: http://dx.doi.org/10.54144/jadbis.v11i3.10860
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Administrasi Bisnis FISIPOL UNMUL
3rd Floor, Faculty of Social and Political Siences
Department of Bussines Administration
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 812 18880540
E-Mail: jadbis@fisip.unmul.ac.id
Jurnal Administrasi Bisnis FISIPOL UNMUL by http://e-journals.unmul.ac.id/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.