PENGARUH PENGGUNAAN EKSTRAK KULIT KACANG TANAH DAN BAKTERI Bacillus cereus DAN Lactobacillus bulgaricus TERHADAP PENURUNAN AMONIA EKSKRETA AYAM KAMPUNG

Issa Malik Mukti, Mikael Sihite, Mohamad Haris Septian

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sinbiotik dari kombinasi Bacillus cereus dan Lactobacillus bulgaricus dengan ekstrak kulit kacang tanah untuk menurunkan kadar amonia, pH, dan kadar air ekskreta ayam kampung. Metode yang digunakan yaitu eksperimental rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan penambahan sinbiotik terdiri dari konsentrasi 0% (P0) sebagai kontrol, 3% (P1), 6% (P2), 9% (P3). Parameter yang diukur meliputi kadar amonia, pH dan kadar air. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nyata konsentrasi sinbiotik dari kombinasi Bacillus cereus dan Lactobacillus bulgaricus dengan ekstrak kulit kacang tanah terhadap kadar amonia setelah inkubasi 12 jam, kadar pH setelah inkubasi 36 jam dan kadar air setelah inkubasi 36 jam. Perlakuan penambahan sinbiotik kurang efektif untuk menurunkan kadar amonia ekskreta ayam kampung diduga probiotik yang digunakan tidak mampu beradaptasi di dalam ekskreta sehingga mengganggu proses metabolisme primer dan sekunder.


Keywords


Amonia; Kadar Air; pH; Sinbiotik

Full Text:

PDF

References


Fajriyah, Iftah. 2010. Regulasi dan Kontrol Metabolisme Bakteri. Depok : Fakultas Pertanian Universitas Indonesia.

Hendarto, D. R., Handayani, A. P., Esterelita, E., & Handoko, Y. A. (2019). Mekanisme biokimiawi dan optimalisasi Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus dalam pengolahan yoghurt yang berkualitas. J. Sains Dasar, 8(1), 13-19.

Ikhwan, Riho. Mathori., M.G, Isworo., S, Pujiyanto. 2016. Penurunan kadar amonia feses ayam pedaging menggunakan prebiotik bungkil inti sawit dengan inokulum bakteri Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus bulgaricus, dan Bacillus cereus. Jurnal Biologi 5 (3), 1-6

Kompiang, I. P. 2009. Pemanfaatan mikroorganisme sebagai probiotik untuk meningkatkan produksi ternak unggas di indonesia. Pengembangan Inovasi Pertanian. 2 (3): 177-191

Liu, Z., L. Wang, D. Besley dan E. Oviedo. 2007. Effect of moisture content on ammonia emmisions from broiler litter. A laboratory study. Journal Of Atmospheric Chemistry. 58(1): 41-53

Lokapirnasari, W. P., O.S. Widodo dan E. Koestanti. 2018. Potensi bakteri Lactococcus sp. dan Lactobacillus sp. untuk peningkatan kualitas limbah kulit kacang sebagai alternatif bahan pakan. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. 10 (1), 54-58.

Machmud, N. A., Retnowati, Y., & Uno, W. D. (2013). Aktivitas lactobacillus bulgaricus pada fermentasi susu jagung (zea mays) dengan penambahan sukrosa dan laktosa. Jurnal Sainstek, 7(02).

Manin, F., Hendalia, E., dan Yatno, R. P. (2014). Dampak pemberian probiotik probio fm terhadap status kesehatan ternak itik kerinci. Jurnal Ilmu Ternak. 1 (2), 7-11.

Marang, E. A. F., Mahfudz, L. D., Sarjana, T. A., dan Setyaningrum, S. 2019. Kualitas dan kadar amonia lantai kandang akibat penambahan sinbiotik dalam ransum ayam broiler. Jurnal Peternakan Indonesia. 21 (3), 303.

Murti, T. W. (2010). Evaluasi komposisi kimia susu kambing segar yang difortifikasi bakteri asam laktat dengan kehadiran ekstrak susu kedelai. Semarang: Unika Soegijapranata.

Namroud, N. F., Shivazad, M., dan Zaghari, M. 2008. Efek fortifikasi diet protein kasar rendah dengan asam amino kristal pada kinerja, tingkat amonia darah, dan karakteristik ekskreta anak ayam broiler. Ilmu Unggas, 87 (11), 2250-2258.

Nelintong, N., dan Nasution, N. E. 2015. Aktivitas antibakteri susu probiotik lactobacilli terhadap bakteri penyebab diare (Escherichia coli, Salmonella typhimurium, Vibrio cholerae). Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia. 2 (1), 25-30.

North, M. O dan Bell. 1990. Commercial Chicken Production Manual. 4th Ed. Chapman and Hall. New York.

Novianto, E. D., Pradipta, M. S. I., Suwasdi, S., Mursilati, M., dan Purnomo, S. B. 2020. Pemanfaatan limbah agroindustri kacang tanah sebagai media pertumbuhan mikrobia probiotik Lactobacillus bulgaricus. Jurnal Teknologi Pertanian. 9 (1), 35–41.

Oktasari, A. 2018. Kulit kacang tanah (Arachis hypogaea l) sebagai adsorben ion PB (II). Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan. 2 (1), 17–27.

Patterson, P. H. dan Adrizal. 2005. Management strategies to reduce air emissions: Emphasis-Dust And Ammonia. Journal Of Applied Poultry Research. 14(3): 638-650.

Putri, D. A. 2019. Isolasi dan Pengukuran Produktivitas Enzim Urease Bakteri Ureolitik Sebagai Agen Biogrouting Dari Sampel Sedimen Sungai Citarum Di Muara Gembong Bekasi. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta

Ritz, C. W, B. D. Fairchild, dan M. P. Lacy. 2004. Implications of ammonias production and emissions from commercial poultry facilities: a review. Journal of Application Poultry Research. 13 (4), 684-692.

Saputra. M. R., Kismiati. S., dan Sarjana. T. A. 2020. Perubahan mikroklimatik amonia dan kondisi litter ayam broiler periode starter akibat panjang kandang yang berbeda. Sains Peternakan. 18 (1), 8-14.

Sembiring, P. 2001. Biokonversi Limbah Pabrik Minyak Inti Sawit Dengan Phanerochaete Chrysosporium Dan Implikasinya Terhadap Performans Ayam Broiler. Disertasi. Universitas Padjadjaran. Bandung.

Stanbury, P. F. dan Whitaker. 1984. Prince of Fermentation Technology. Oxford: Pergamon Press, Ltd.

Ujianto A. 2018. Beternak Ayam Kampung Paling Unggul Pedang dan Petelur KUB. Edisi pertama. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Vogels, G. V. D., & Van der Drift, C. (1976). Degradation of purines and pyrimidines by microorganisms. Bacteriological reviews, 40(2), 403-468.

Wandasari, N. R. 2006. Aktivitas Urease Pada Beberapa Tanah Di Indonesia. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Widodo, N., Wihandoyo, dan Supadmo. 2009. Pengaruh level formalin dan frekuensi penambahan litter terhadap karakteristik litter ayam broiler. Buletin Peternakan. 33 (3): 170-177.

Yusrizal, Noverdiman, F. Manin., dan Yatno. (2012). Pengaruh Pemberian Kombinasi Probiotik dan Prebiotik (Simbiotik) Bungkil Inti Sawit (BIS) Ferementasi Terhadap Penurunan Emisi Amonia Feses, Status Kesehatan, dan Performans Ayam Petelur. Prosiding InSINas. 30 november 2012. Fakultas Peternakan Universitas Jambi. 186-196.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jpltrop.v6i1.10385

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.