HUBUNGAN ADIKSI INTERNET DENGAN MASALAH PERILAKU PADA SISWA SMP DI KOTA SAMARINDA

Nurhakiki Muslimin, Ronny Isnuwardana, Mariati Herlina Sitinjak

Abstract


Adiksi internet merupakan Perilaku individu yang berlebihan atau tidak terkontrol dalam menggunakan Internet yang mengarah pada gangguan. Adiksi internet memiliki dampak negatif berupa gangguan psikologis dan fisik. Pada remaja adiksi ini dapat menimbulkan masalah emosional dan perilaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan adiksi internet dengan masalah perilaku pada siswa SMP di Kota Samarinda. Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan metode cross sectional. Data yang diperoleh dari kuesioner Internet Addiction Test (IAT) dan kuesioner Difficulties Questionnaire (SDQ) dengan teknik consecutive sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 135 orang responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 56 orang responden (41,5%) mengalami adiksi internet ringan dan 15 orang responden (11,1%) mengalami adiksi internet sedang, sedangkan untuk masalah perilaku sebanyak 56 orang responden (41,5%) mengalami masalah perilaku kategori abnormal dan 40 orang responden mengalami masalah perilaku kategori borderline. Uji analisis bivariat dengan uji Spearman menghasilkan nilai p-value < 0,001 dengan r = 0,370. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara adiksi internet dengan masalah perilaku, artinya semakin tinggi tingkat adiksi internet maka semakin tinggi pula tingkat masalah perilaku.

 

Kata kunci: Adiksi internet, Masalah perilaku remaja, IAT, SDQ

Keywords


Adiksi internet, Masalah perilaku remaja, IAT, SDQ

Full Text:

PDF PDF

References


Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Penetrasi & Perilaku Pengguna Internet Indonesia. Asos Penyelenggara Jasa Internet Indones [Internet]. 2017; Available from: https://apjii.or.id/survei2018s/download/TK5oJYBSyd8iqHA2eCh4FsGELm3ubj

Hakam MT, Levani Y, Utama MR. Hang tuah medical journal. Hang Tuah Med J. 2020;18(1):100–13.

Prambayu I, Dewi MS. Adiksi Internet pada Remaja. TAZKIYA J Psychol. 2019;7(1):72–8.

Weinstein A, Curtiss Feder L, Rosenberg KP, Dannon P. Internet Addiction Disorder: Overview and Controversies [Internet]. Behavioral Addictions: Criteria, Evidence, and Treatment. Elsevier Inc.; 2014. 99–117 p. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/B978-0-12-407724-9.00005-7

Herawati E, Utami LW. Adiksi Internet Menyebabkan Masalah Emosional Dan Perilaku Pada Remaja. Biomedika. 2022;14(1):74–80.

Kurniasanti KS, Wiguna T, Wiwie M, Winarsih NS. Internet addiction among adolescents in Jakarta: A challenging situation for mental health development. J Int Dent Med Res. 2018;11(2):711–7.

Rini MK, Huriah T. Prevalensi dan Dampak Kecanduan Gadget pada Remaja: Literature Review. J Keperawatan Muhammadiyah. 2020;5(1):185–94.

Ratulangi AG, Kairupan BHR, Dundu AE. Adiksi Internet Sebagai Salah Satu Dampak Negatif Pembelajaran Jarak Jauh Selama Masa Pandemi COVID-19. J BiomedikJBM. 2021;13(3):251–8.

Siregar, Teddy Ali; Hamdan SR. Studi Deskriptif Mengenai Adiksi Internet Pada Remaja di Kota Bandung. Pros Psikol [Internet]. 2020;450–3. Available from: http://dx.doi.org/10.29313/.v6i2.23007

Rosdiana R, Wulandari K, Geroda GB. Dampak Penggunaan Gadget Pada Pelajar Di SMP Negeri 33 Samarinda. J Abdimas Mahakam. 2018;2(1):34–41.

Kormas G, Critselis E, Janikian M, Kafetzis D, Tsitsika A. Risk factors and psychosocial characteristics of potential problematic and problematic internet use among adolescents: A cross-sectional study. BMC Public Health. 2011;11(1):1–8.

Rikkers W, Lawrence D, Hafekost J, Zubrick SR. Internet use and electronic gaming by children and adolescents with emotional and behavioural problems in Australia - Results from the second Child and Adolescent Survey of Mental Health and Wellbeing. BMC Public Health [Internet]. 2016;16(1):1–16. Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12889-016-3058-1

Ballarotto G, Volpi B, Marzilli E, Tambelli R. Adolescent internet abuse: A study on the role of attachment to parents and peers in a large community sample. Biomed Res Int. 2018;2018.

Hartanti DT, Setiawati Y, Husada D, Irwanto I. Correlation between Adolescents’ Temperament and Internet Addiction Levels in Junior High School in Surabaya, Indonesia. J Berk Epidemiol. 2021;9(2):192.

Novianty DD, Sriati A, Yamin A. Gambaran Penggunaan Dan Tingkat Kecanduan Internet Pada Siswa-Siswi Sma X Di Jatinangor. J Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nurs Journal). 2019;5(2):76–87.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Profil Internet Indonesia 2022. Apji.orOd [Internet]. 2022;(June). Available from: apji.or.id

Rafiq A. Dampak Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Suatu Masyarakat. Glob Komunika. 2020;1(1):18–29.

Asif AR, Rahmadi FA, Questionnaire D. Hubungan Tingkat Kecanduan Gadget Dengan Gangguan Emosi Dan Perilaku Remaja Usia 11-12 Tahun. 2017;6(2):148–57.

Zulnida EF, Kendhawati L, Moeliono MF. Hubungan Masalah Perilaku Internalisasi dan Eksternalisasi Dengan Tingkat Kecerdasan Pada Remaja Di Kota Bandung. J Ilm Psikol Terap [Internet]. 2020;8(2):119–29. Available from: http://ejournal.umm.ac.id/index.php/jipt/

Dager A, Squeglia L, Castro N, Tapert SF. Addiction and the Human Adolescent Brain. Biol Res Addict. 2013;2:353–64.

Papalia DE, Martorell G. Experience Human Development. 13th ed. New York: Mc Graw Hill Education; 329–330 p.

Pademme D, Sutomo R, Lusmilasari L. Profil dan Faktor yang Berhubungan dengan Masalah Perilaku pada Remaja di Kota Sorong Papua Barat. Sari Pediatr. 2017;19(4):189.

Montag C, Reuter M. Internet Addiction: Neuroscientific Approaches and Therapeutical Interventions [Internet]. Montag C, Reuter M, editors. Springer International Publishing. Cham: Springer International Publishing; 2015. 6–15 p. (Studies in Neuroscience, Psychology and Behavioral Economics). Available from: http://link.springer.com/10.1007/978-3-319-07242-5




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jkm.v10i1.9626

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Kedokteran Mulawarman

Creative Commons License
Jurnal Kedokteran Mulawarman by Faculty of Medicine Mulawarman University is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.