Analisis Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda Tahun 2023

Muhammad Maulana Fahmi, Irfansyah Baharuddin Pakki

Abstract


Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah Kesehatan pada masyarakt Indonesia. Di Kalimantan Timur kasus DBD masih merupakan masalah Kesehatan, pada tahun 2023 kasus DBD di wilayah ker Puskesmas Bengkuring sebesar 97 kasus dan menjadi yang tertinggi di Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda Tahun 2023. Jenis penelitian adalah obervasional analitik dengan pendekatan case control. Data sampel penelitian diperoleh dari kuesioner dan data Puskesmas Bengkuring atahun 2023. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 19 sampel, yaitu 97 sampel kasus DBD dan 97 sampel kontrol. Analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square menyatakan terdapat hubungan yang bermakna antara densitas jentik (p=0,001) dan perilaku PSN 3M (p=0,001) serta tidak ada hubungan antara kepadatan hunian (p=1,000), penggunaan kasa pada ventilasi rumah (p=0,608) dan kebiasaan menggantung pakaian (p=0,106) dengan kejadian DBD. Berdasarkan analisis bivariat bahwa ada hubungan densitas jentik dengan kejadian DBD, serta adanya hubungan antara perilaku PSN 3M dengan kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda tahun 2023.

Kata kunci: faktor risiko, demam berdarah dengue

Keywords


faktor risiko, demam berdarah dengue

Full Text:

PDF

References


Bidang P2P Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur. (2022). LAPORAN DBD 2022 PROV KALTIM.

Bidang P2P Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur. (2023). LAPORAN DBD 2023 PROV KALTIM.

Kementerian Kesehatan RI. (2021). PROFIL KESEHATAN INDONESIA.

Soekidjo Notoatmodjo. (2018). Metodologi-Penelitian-Kesehatan

Sahrir, N., Ishak, H., & Maidin, A. (2018). Pemetaan Karakteristik Lingkungan dan Densitasi Nyamuk Aedes aegypti Berdasarkan Status Endemisitas DBD di Kecamatan Kolaka Environmental Characteristics and Density Mapping of Aegypti Aedes Dengue Based on Endemicity Status of DBD in Kolaka District. JST Kesehatan, 6(1), 70–75.

Selni, P. S. M. (2020). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Balita. Jurnal Kebidanan, 9(2), 89–96. https://doi.org/10.35890/jkdh.v9i2.161

Tansil, M. G., Rampengan, N. H., & Wilar, R. (2021). Faktor Risiko Terjadinya Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Anak. Jurnal Biomedik:JBM, 13(1), 90. https://doi.org/10.35790/jbm.13.1.2021.31760

Wahidin, M. (2022). Faktor Risiko Kejadian Deman Berdarah Dengue pada Daerah Endemis DBD di Kecamatan Palu Selatan. 8.5.2017, 2003–2005. www.aging-us.com

World Health Organization. (2006). Dengue haemorrhagic fever: early recognition, diagnosis and hospital management – an audiovisual guide for health-care workers responding to outbreaks Epidemic. http://www.who.int/wer/

Zulfikar, Z. (2019). Pengaruh Kawat Kasa Pada Ventilasi dan Pelaksanaan PSN DBD Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah. Serambi Saintia : Jurnal Sains Dan Aplikasi, 7(1), 1–5. https://doi.org/10.32672/jss.v7i1.985




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jkm.v11i2.18491

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Kedokteran Mulawarman

Creative Commons License
Jurnal Kedokteran Mulawarman by Faculty of Medicine Mulawarman University is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.