Daya Terima dan Nilai Sensoris Steak Daging Kambing yang Direndam Dalam Ekstrak Asam Jawa dan Belimbing Wuluh

Bunga Ajeng Fathonah, Muh Ichsan Haris, Arif Ismanto

Abstract


Steak merupakan makanan yang berasal dari benua eropa. Bahan utama dari steak yaitu daging yang di potong seperti daging sapi, kambing, ayam dan ikan. Daging kambing memiliki kelemahan pada aromanya yang khas yaitu bau perengus, sehingga mempengaruhi pandangan masyarakat akan mengkonsumsi daging kambing, oleh karena itu perlunya perkembangan kuliner yang dapat memberikan berbagai produk atau inovasi baru. Penelitian ini dilakukan untuk mengurangi kerusakan yang terjadi pada daging, meningkatkan daya terima serta cita rasa pada kualitas organoleptik.

Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman pada bulan Juni 2020. Metode yang digunakan terdiri dari Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan 5 ulangan dengan faktor bahan perendam ekstrak buah asam jawa dan belimbing wuluh pada uji sensoris. Data yang diperoleh dianalisi menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan di uji lanjut menggunakan uji Duncan pada taraf 5%.

Penelitian ini menunjukkan bahwa perendaman dengan esktrak buah asam jawa dan belimbing wuluh berpengaruh nyata terhadap nilai sensoris steak daging kambing  dengan skor rata rata 3 (agak suka). Hasil yang didapatkan dari nilai daya terima menunjukkan nilai berpengaruh nyata pada produk steak daging kambing menggunakan perendaman ekstrak belimbing wuluh lebih disukai dengan skor 74.40 % yang berarti sangat suka.

Perlakuan dengan perendaman ekstrak buah belimbing wuluh merupakan perlakuan terbaik karena memiliki presentase daya terima 74.40 % dengan skor uji sensoris rataan 3.


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jpltrop.v4i1.5198

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis