Psikoedukasi untuk Meningkatkan Pemahaman Tentang Bahaya Kecanduan Games Online Pada Remaja

Flora Grace Putrianti, Astuti Wijayanti, Laily Rochmawati Listiyani

Abstract


Permainan games online sudah tidak asing lagi di kalangan anak-anak sampai dengan remaja bahkan orang dewasa sekalipun. Remaja sudah seharusnya mempunyai pengetahuan tentang bahaya dari game online tersebut namun mereka tetap memainkan game online bahkan ada yang sampai kecanduan. Kebiasaan ini mencerminkan perilaku yang negatif sehingga mereka tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan edukasi bagi remaja agar memahami bahaya kecanduan games online. Metode yang digunakan adalah psikoedukasi jenis information model melalui ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Peserta adalah Remaja Islam Kanggotan (REMIKA) di Kanggotan RT 08 Pleret Bantul Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh 33 orang peserta dari usia Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi. Berdasarkan hasil diskusi dan tanya jawab pada saat kegiatan berlangsung dapat disimpulkan bahwa sebagian dari remaja belum mengetahui tentang kecanduan games online dan bahanya bagi kehidupan mereka. Hasil pengabdian ini dapat meningkatkan pengetahuan pada remaja mengenai bahaya games online dan membangun kesadaran untuk melakukan pencegahan sedini mungkin kecanduan games online di Kanggotan Pleret Bantul Yogyakarta. 

Online games are familiar to children, teenagers, and even adults. Teenagers should have knowledge about the dangers of online games but they still play online games and some are even addicted. This habit reflects negative behaviors so that they cannot do their daily activities properly. The purpose of this service is to provide education for adolescents to understand the dangers of online game addiction. The method used is information model psychoeducation through lectures, discussions, and questions and answers. The participants were Kanggotan Islamic Youth (REMIKA) in Kanggotan RT 08 Pleret Bantul Yogyakarta. This activity was attended by 33 participants from elementary school to university age. Based on the results of discussions and questions and answers during the activity, it can be concluded that some teenagers do not know about online game addiction and its consequences for their lives. The results of this service can increase knowledge in adolescents about the dangers of online games and build awareness to prevent online game addiction as early as possible in Kanggotan Pleret Bantul Yogyakarta.


Keywords


psychoeducation. addicted to online games, teenagers

Full Text:

FULL TEXT

References


Anderson, C. A., & Dill, K. E. (2000). Video games and aggressive thoughts, feelings, and behavior in the laboratory and in life. Journal of Personality and Social Psychology, 78(4), 772–790. https://doi.org/10.1037//O022-3514.78.4.772

Aprilianto, T. (2020). Dampak Game Online terhadap Pola Belajar Anak: Studi di Desa Ujung Tanjung III Kabupaten Lebong. Jurnal Hawa : Studi Pengarus Utamaan Gender Dan Anak, 2(1), 75. https://doi.org/10.29300/hawapsga.v2i1.3286

Cahyani, B. H., & Putrianti, F. G. (2021). Psikoedukasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Ibu Dalam Pengasuhan Positif. PLAKAT (Pelayanan Kepada Masyarakat), 3(1), 107. https://doi.org/10.30872/plakat.v3i1.5844

Haq, A. L. A. H., Wulandari, R., Yanti, M. M., Sodiq, F., & Pawestri, A. A. M. (2022). Psikoedukasi untuk Orang Tua Dalam Mendampingi Pembelajaran Online Anak TK di Masa Pandemi. PLAKAT : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 4(1), 12. https://doi.org/10.30872/plakat.v4i1.6367

Hutauruk, M. R. (2023). Sosialisasi Dampak Game Online Bagi Anak Usia Sekolah Dasar. PLAKAT : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 5(2), 146. https://doi.org/10.30872/plakat.v5i2.12788

Jalal, N. M., Syam, R., Istiqamah, S. H. N., Irdianti, I., & Piara, M. (2022). Psikoedukasi Mengatasi Kecanduan Gadget pada Anak. PaKMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 420–426. https://doi.org/10.54259/pakmas.v2i2.1311

Kuss, D. J. (2013). Internet gaming addiction: Current perspectives. Psychology Research and Behavior Management, 6, 125–137. https://doi.org/10.2147/PRBM.S39476

Kusumawati, R., Aviani, Y. I., & Molina, Y. (2017). Perbedaan Tingkat Kecanduan (Adiksi) Games Online Pada Remaja Ditinjau Dari Gaya Pengasuhan. Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang), 8(1), 88–99. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/psikologi/article/view/7955

Lebho, M. A., Lerik, M. D. C., Wijaya, R. P. C., & Littik, S. K. A. (2020). Perilaku Kecanduan Game Online Ditinjau dari Kesepian dan Kebutuhan Berafiliasi pada Remaja. Journal of Health and Behavioral Science, 2(3), 202–212. https://doi.org/10.35508/jhbs.v2i3.2232

Lona, A. F., Aipipidely, D., & Anakaka, D. L. (2023). Online Game Addiction in Adolescents 1,2,3. Journal of Health and Behavioral Science, 5(4), 456–466.

Masyani, E. P., & Nusuary, F. M. (2021). Dampak Kecanduan Game Terhadap Perilaku Sosial. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP, 6(2), 1–14. http://www.jim.unsyiah.ac.id/FISIP/article/view/16695/7954

Mertika, M., & Mariana, D. (2020). Fenomena Game Online di Kalangan Anak Sekolah Dasar. Journal of Educational Review and Research, 3(2), 99. https://doi.org/10.26737/jerr.v3i2.2154

Mone, M. M., Manurung, I. F. E., & Keraf, M. K. P. A. (2020). Online Game Addiction to Adolescent Adaptation Ability in Sikumana Village, Kupang City. Journal of Health and Behavioral Science, 2(4), 305–319. https://doi.org/10.35508/jhbs.v2i4.2847

Moreno, M., Riddle, K., Jenkins, M. C., Singh, A. P., Zhao, Q., & Eickhoff, J. (2022). Measuring problematic internet use, internet gaming disorder, and social media addiction in young adults: cross sectional survey study. JMIR Public Health and Surveillance, 8(1).

Nugroho, F. A., Nurhidayah, S., & Supratno, S. (2022). Psikoedukasi Pengendalian Emosi Pada Pengguna Game Online Di Desa Telaga Murni Kabupaten Bekasi. Devosi, 3(1), 20–23. https://doi.org/10.33558/devosi.v3i1.4411

Przybylski, A. K., Weinstein, N., Murayama, K., Lynch, M. F., & Ryan, R. M. (2011). The Ideal Self at Play: The Appeal of Video Games That Let You Be All You Can Be. Psychological Science, 23(1), 69–76. https://doi.org/10.1177/0956797611418676

Putri, M. Y., Yuliana, Yulastri, A., Erianti, Z., & Izzara, W. A. (2023). Artikel Review : Dampak Kecanduan Bermain Game Terhadap Kesehatan Mental. Jurnal Psikologi Dan Konseling West Science, 1(05), 291–303.

Putri, T. H., & Fitri, T. A. (2022). Faktor Karakteristik sebagai Prediktor Adiksi Game Online pada Remaja. Jurnal Keperawatan Jiwa, 10(1), 37. https://doi.org/10.26714/jkj.10.1.2022.37-44

Rokach, A. (2014). Leadership and loneliness. International Journal of Leadership and Change, 2(1), 47–57. https://digitalcommons.wku.edu/ijlc/vol2/iss1/6/

Sedayu, S. P. P., Rahayu, D., & Khairin, F. N. (2023). Bijak Bermedia Sosial: Edukasi Adiksi Sosial Media Pada Forum Jarwasnaba di Kelurahan Margo Mulyo. PLAKAT : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 5(2), 212. https://doi.org/10.30872/plakat.v5i2.13032

Shaffer, H. J., LaPlante, D. A., LaBrie, R. A., Kidman, R. C., Donato, A. N., & Stanton, M. V. (2004). Toward a syndrome model of addiction: Multiple expressions, common etiology. Harvard Review of Psychiatry, 12(6), 367–374. https://doi.org/10.1080/10673220490905705

Subrahmanyam, K., & Šmahel, D. (2011). Adolescents’ Digital Worlds: Conclusions and Future Steps. In K. Subrahmanyam & D. Smahel (Eds.), Digital Youth: The Role of Media in Development (pp. 215–230). Springer New York. https://doi.org/10.1007/978-1-4419-6278-2_12

Syahran, R. (2015). Perilaku Yang Ditimbulkan Dari Kecanduan Game Online Pada Siswa SMP Negeri 1 Palu. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 1(1), 84–92.

Wismawati, A. F., Kamila, A. D., Febrianti, P. A., & Fitriyah, R. (2023). Transformasi Budaya Permainan Tradisional Ke Game Online Pada Remaja Di Desa Wonosari Kabupaten Jember. Jurnal Sosial Terapan, 1(1), 46–51. https://doi.org/10.29244/jstr.1.1.46-51

Wong, H. Y., Mo, H. Y., Potenza, M. N., Chan, M. N. M., Lau, W. M., Chui, T. K., Pakpour, A. H., & Lin, C.-Y. (2020). Relationships between severity of internet gaming disorder, severity of problematic social media use, sleep quality and psychological distress. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(6), 1–13. https://doi.org/10.3390/ijerph17061879

Zendrato, Y., & Harefa, H. O. N. (2020). Dampak Game Online Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Educativo: Jurnal Pendidikan, 1(1), 139–148. https://doi.org/10.56248/educativo.v1i1.21




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/plakat.v6i1.13546

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Grace Putrianti, Astuti Wijayanti & Laily Rochmawati Listiyani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 
Indexing by :

           


 

_______________________________________________

Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________________

Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat

Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: plakat@fisip.unmul.ac.id