TRADISI DATUN JULUD SUKU DAYAK KENYAH UMAQ LASAN DI DESA ANTUTAN DALAM PERSPEKTIF ANTROPOLINGUISTIK
Abstract
Tradisi Datun Julud berasal dari suku Dayak Kenyah Umaq Lasan di Desa Antutan, Kalimantan Utara. Datun berarti bernyanyi dan Julud berarti baris-berbaris. Penelitian ini dianalisis menggunakan kajian Antropolinguistik berfokus pada teori Alessandro Duranti (1997) dengan pendekatan performansi, indeksikalitas, dan partisipasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan performansi, indeksikalitas, dan partisipasi dalam tradisi Datun Julud. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekan kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan metode cakap dengan teknik dasar adalah teknik pancing, teknik lanjutan adalah teknik cakap semuka (CS), serta teknik rekam dan teknik catat. Metode analisis data menggunakan metode padan dengan alat bantu yakni mitra bicara, dengan mendeskripsikan dan mengolah data menggunakan teknik pilah. Hasil dari penelitian ini ditemukan 3 data performansi yakni peselamat ujue valat (berjabat tangan), engkin tawai (membawa perasaan), dan sudi harap maaf (kami berharap maaf), ditemukan 6 data indeksikalitas yakni helempit (perisai), bazeng (parang), lafung bulu (topi bulu) dan terga (bulu rangkong), lafung da’aa (topi rotan), safai (baju) dan ta’aa (rok), uleng sabu (kalung manik) dan uleng jifen (kalung gigi), ditemuakan 3 data partisipasi yakni pemimpin/nyabai (solo) datun julud, penyambut tamu, dan para tamu, serta ditemukan 6 data nilai-nilai tradisi yakni nilai penghormatan, nilai kebersamaan, nilai komunikasi yang baik, nilai emosi dan ekspresi, nilai etika dan kesopanan, dan nilai makna pertemuan.
Full Text:
PDFReferences
Alemina, B. P., & Sibarani, R. (2016). Teori Duranti Dalam Tradisi Mengket Rumah Mbaru Pada Masyarakat Karo. Jurnal Penelitian Pendidikan Sosial Humaniora (JP2SH), 2(1), 62–69.
Damayanti, R. (2017). Semantik Bahasa Indonesia. 1–13.
Duranti, A. (1997). Linguistic Anthropology. University Press.
James, E., Mursalim, & Dahlan, D. (2021). Makna Pekatoq Dalam Tradisi Uman Jenai Suku Dayak Kenyah Lepo’Tau Desa Nawang Baru Kecamatan Kayan Hulu Kabupaten Malinau (Kajian Folklor). Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya, 5(2), 449–456.
Khasanah, U., Bahalwan, K. I., & Andari, N. (2019). Identifikasi Kompetensi dan Performansi Dalam Karangan Berbahasa Jepang. Jurnal Paramasastra, 6(1), 34–50. https://journal.unesa.ac.id/index.php/paramasastra/article/download/4670/2565
Ristianah, N. (2020). Internalisasi Nilai-Nilai Keislaman Perspektif Sosial Kemasyarakatan. Jurnal PAI, 3(1), 1–13. https://doi.org/10.1016/j.jnc.2020.125798%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.smr.2020.02.002%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/810049%0Ahttp://doi.wiley.com/10.1002/anie.197505391%0Ahttp://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780857090409500205%0Ahttp:
Sihombing, M. M. . (2020). Sistem Kekerabatan Suku Batak Toba. Jurnal Sains Dan Teknologi ISTP, 13(1), 106–113. http://ejurnal.istp.ac.id/index.php/jsti/article/view/47
Simanjuntak, D. S. R. (2015). Penerapan Teori Antropolinguitik Modern (Competence, Performance, Indexicality, & Partisipation) Dalam Umpasa Budaya Batak Toba. Jurnal Ilmu Bahasa, 1–8.
Sonny Sudiar. (2015). Pembangunan Wilayah Perbatasan Negara: Gambaran Tentang StrategiPengelolaan Kawasan Perbatasan Darat di Provinsi Kalimantan Utara. Jurnal Administrative Reform, 3(4), 489–500.
Titin, S. (2021). Makna Tari Datun Julud Dalam Perayaan Lesung Osap Bagi Masyarakat Suku Dayak Kenyah Badeng di Desa Bena Baru Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau Kalimanta Timur.
DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jbssb.v9i3.21525
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Santi Ayu Yusak, Anwar Ibrahim Triyoga
Editorial address:
Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalilmubudaya.fibunmul@gmail.com
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License