NILAI BUDAYA PADA CERITA RAKYAT BAWI KUWU KALIMANTAN TENGAH: KAJIAN FOLKLOR

Rismayani Rismayani, Mursalim Mursalim, Purwanti Purwanti

Abstract


Penelitian ini membahas tentang folklor dengan objek cerita rakyat Bawi Kuwu yang berasal dari Kalimantan Tengah. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai budaya berdasarkan lima kategori hubungan manusia yang dikemukakan oleh Koentajaraningrat. Nilai budaya tersebut meliputi nilai budaya hubungan manusia dengan Tuhan, alam, masyarakat, orang lain, dan diri sendiri, yang terdapat dalam cerita Bawi Kuwu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan termasuk jenis penelitian lapangan. Data dalam penelitian ini berupa cerita rakyat Bawi Kuwu dan diperoleh dari informan yang memberikan informasi tentang cerita Bawi Kuwu. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara transkrip data, transliterasi, mereduksi data yang kurang relevan, dan menyajikan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dalam cerita Bawi Kuwu terdapat nilai budaya berdasarkan lima kategori hubungan manusia. Tetapi nilai budaya yang paling dominan dalam cerita Bawi Kuwu adalah, nilai budaya hubungan manusia dengan Tuhan. Salah satu bentuk realisasi nilai budaya hubungan manusia dengan Tuhan, dilakukan para tokoh dalam cerita Bawi Kuwu melalui upacara ritual. Hal tersebut sebagai salah satu cara para tokoh dalam cerita Bawi Kuwu menghormati para leluhur.

 

This research discusses the folklore with objects folklor Bawi Kuwu originiting from Central Kalimantan. The purpose of this research is to know the value of a culture based on five categories of human relation expressed by Koentjaraningrat.Cuture values that include cultural values of human relations with god, nature, society, others and self there is in story of Bawi Kuwu. This research uses qualitative methods and includes the kind of field research. The data of this research is the folklore of Bawi Kuwu and obtained from the informan who gave information about the story of Bawi Kuwu. Data collected with the techniques of observation, interview, and documentation. Technique of data analysis done by techniques transcription, transliteration, the reduction of irrelevant data, and present the data. The results of the research show that in the folklore of the Bawi Kuwu there are cultural values based on five categories of human relations. But the most dominant cultural values in the story of Bawi Kuwu is cultural values of human relation with god. One of the realization of the cultural values of human relations with god, which perfomed the character in the story of the Bawi Kuwu by ritual ceremony. It is as one of the ways character in the story of Bawi Kuwu honoring acnestors.


Keywords


folklor, cerita Bawi Kuwu, nilai budaya

Full Text:

PDF

References


Amalia, Rahmita. 2017. “Cerita Panglima Besar Desa Sei Nagawan Serdang Bedagai” Kajian: Folklor . http://respository.usu.ac.id/bitstream/handle/1234/. (diunduh 21 mei 2018)

Danandjaja, James. 1997. Folklor Indonesia Ilmu Gosip, Dongeng, Dan Lain Lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Ismawati, Esti. 2012. Ilmu Sosial Budaya Dasar. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Istian, I., Hudiyono, Y., & Rokhmansyah, A. (2017). Bentuk, Fungsi, Dan Nilai Tuturan Dalam Upacara Adat Biduk Bebandung Suku Bulungan: Kajian Folklor. Ilmu Budaya (Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya), 1(4), 265-278. doi:http://dx.doi.org/10.30872/ilmubudaya.v1i4.710

Koentjaraningrat. 2014. Pengantar Antropologi I. Cetakan Keempat. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Koentjaraningrat. 2015. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama.

Moleong, Lexy J. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Rafiek, M. 2015. Teori Sastra: Kajian Teori dan Praktik. Bandung: PT Refika Aditama.

Riwut, Tjilik. 1993. Kalimantan Membangun: Alam dan Kebudayaan. Yogyakarta: PT Sinar Harapan.

Syuhada, Murtadlo, A., & Rokhmansyah, A. (2018). Nilai Dalam Cerita Rakyat Suku Dayak Tunjung Tulur Aji Jangkat Di Kutai Barat: Kajian Folklor. Ilmu Budaya (Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya), 2(2), 188-195. doi:http://dx.doi.org/10.30872/ilmubudaya.v2i2.1093

Uhi, James Alexander. 2016. Filsafat Kebudayaan: Konstruksi Pemikiran Cornelis Anthonie Van Pursen dan Catatan Refleksinya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wahyudiarto, Dwi. 2005. Kapita Selekta Budaya. Surakarta: STSI Press Surakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jbssb.v3i2.1809

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Rismayani, Mursalim, Purwanti

Editorial address:

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalilmubudaya.fibunmul@gmail.com
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB 

 

Creative Commons License

Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License