Perilaku Berpacaran Pada Anak Usia Sekolah Dasar yang Orangtuanya Bercerai di Kota Samarinda

Imaculata Asvarenda Nessya

Abstract


Kurangnya perhatian dan kasih sayang yang didapatkan oleh anak yang orangtuanya bercerai menyebabkan anak mencari perhatian dari orang lain salah satunya yaitu dengan berpacaran. Tujuan penelitian ini adalah melihat gambaran perilaku berpacaran pada anak usia Sekolah Dasar yang orangtuanya bercerai di Kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling yaitu pemilihan subjek dan informan berdasarkan ciri-ciri yang memenuhi tujuan yang sudah ditetapkan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara. Subjek penelitian ini antara lain NM, MF, ND, dan IP yang merupakan anak Sekolah Dasar yang berpacaran dan orangtuanya bercerai. Hasil penelitian menunjukkan perilaku berpacaran yang dilakukan oleh masing-masing subjek penelitian sangat beragam mulai dari sentuhan fisik seperti berpegangan tangan, merangkul, berpelukan, mencium pipi, bahkan mencium bibir sampai menyentuh bagian tubuh pasangannya. Selain secara fisik juga secara verbal seperti mengungkapkan perasaan, saling berbagi cerita, memberi perhatian dan juga dalam bentuk memberikan materi ataupun hadiah.


Keywords


Perilaku Berpacaran, Anak Usia Sekolah Dasar, Perceraian

Full Text:

PDF

References


Ahmadi, A. & Soleh, M. (2005). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Rineka Cipta.

Ardhianita, I., & Andayani, B. (2005). Kepuasan Pernikahan Ditinjau dari Berpacaran dan Tidak Berpacaran. Jurnal Psikologi, 32 (2), 101-111.

DeGenova, M. K., & Rice, P. P. (2005). Intimate Relationship, Marriages, and Families. New York: MC Grow-Hill.

Dewi, P. S., & Utami, M. S. (2008). Subjective Well-Being Anak dari Orang Tua yang Bercerai. Jurnal Psikologi. 35 (2), 194-212.

Gunarsa, S. D. (2004). Psikologi Praktis: Anak, Remaja dan Keluarga. Jakarta: Gunung Mulia.

Haryanie, S. W., Filiani, R., & Hanim, W. (2013). Dampak Perceraian Orang Tua Terhadap Emosi Anak (Studi Kasus pada Dua Anak yang Memiliki Orang Tua yang Bercerai di SDN Gembong I Kab. Tangerang). Jurnal Bimbingan dan Konseling. 2 (1), 100-106.

Lesteri, T. S. (2015). Perubahan Perilaku Pacaran Remaja Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sendawar di Kutai Barat. eJournal Sosiatri-Sosiologi. 3 (4), 11-25.

Mone, H. F. (2019). Dampak Perceraian Orang Tua Terhadap Perkembangan Psikososial dan Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan IPS. 6 (2), 155-163.

Mudjijanti, F. (2010). Masa Pacaran Dini (Early Dating) dan Dampaknya. Jurnal Widya Warta. 34 (1), 47-57.

Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Purnamasari, R. (2019). Hubungan Kedewasaan Dini dan Perilaku Pacaran Terhadap Kematangan Emosi Pelajar Sekolah Dasar. Jurnal Tunas Bangsa. 6 (1), 82-92.

Rahmawati, P. A. (2015). Hubungan antara Kepercayaan dan Keterbukaan Diri terhadap Orang Tua dengan Perilaku Memaafkan pada Remaja yang Mengalami Keluarga Broken Home di SMKN 3 & SMKN 5 Samarinda. Ejournal Psikologi. 3 (1), 395-406.

Ramadhani, P. E., & Krisnani, H. (2019). Analisis Dampak Perceraian Orang Tua Terhadap Anak Remaja. Jurnal Pekerjaan Sosial. 2 (1), 109-119.

Santi, M. R., & Koagouw, F. (2015). Pola Komunikasi Anak-Anak Delinkuen pada Keluarga Broken Home di Kelurahan Karombasan Selatan Kecamatan Wanea Kota Manado. E-journal “Acta Diurna”. 4 (4).

Satria, A. (2016). Analisi Tingkat Kenakalan Siswa Sekolah Dasar. Tesis. Fakultas Pendidikan Islam, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Setiawan, I. (2010). MASTURBASI. Yogyakarta: C.V. Andi Offset.

Srinahyanti. (2018). Pengaruh Perceraian Anak Usia Dini. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera. 16 (32), 53-61.

Sulistyawati, A., & Lindawati (2019). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Berpacaran pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Kebidanan. 4 (2), 102-109.

Widiastuti, R. Y. (2015). Dampak Perceraian pada Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo. 2 (2), 76-149.

Yusuf, S. (2016). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Zuraidah. (2016). Analisa Perilaku Remaja dari Keluarga Broken Home. Jurnal Kognisi. 1 (1), 56-63.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v9i1.5677

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id