Penerimaan Diri Orangtua dan Keberfungsian Keluarga yang Memiliki Anak Down Syndrome

Deseere Caryn Candy Ratag

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana penerimaan diri orang tua dalam menjalankan fungsi perannya sebagai keluarga dengan anak-anak dengan sindrom Down. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling, yaitu pemilihan subyek dan informan dalam penelitian berdasarkan karakteristik yang memenuhi tujuan yang telah ditetapkan. Metode pengumpulan data adalah metode wawancara dan observasi mendalam. Hasil penelitian dapat dilihat bahwa penerimaan diri orang tua yang memiliki anak dengan perkembangan sindrom Down berbeda. Subjek keluarga pertama, Ms.RI dan Mr.MZ, dominan dalam aspek memiliki iman, karena mereka merasa bahwa segala sesuatu yang terjadi pada anak mereka adalah hadiah dari Tuhan kepada keluarganya. Subjek keluarga kedua, Ms.SD dan Mr.RS, dominan dalam aspek tanggung jawab, karena mereka cukup berani untuk mengambil tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan anak-anak, terutama anak-anak yang memiliki gangguan perkembangan Down syndrome. Subjek keluarga ketiga ibu Ms.SI dominan dalam aspek menganggap dirinya sebagai berharga, karena dia merasa memiliki kepercayaan diri yang mampu memposisikan dirinya sebagai orang yang memainkan peran paling aktif dalam merawat dan merawat anak. Dan keluarga keempat subjek Ms.EY yang dominan dalam aspek berpikir positif, karena Ms.EY selalu menanamkan pikiran positif dalam hidupnya selama kehamilan ketika seorang anak memiliki gangguan perkembangan down syndrome. Kemudian penerimaan diri masing-masing orang tua mendukung karakteristik fungsi keluarga, hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa keempat keluarga subjek secara keseluruhan mampu menjalankan peran dan fungsinya sebagai orang tua dengan baik

Keywords


Penerimaan Diri, Fungtionality Keluarga, Down syndrome.

Full Text:

PDF

References


Agustina, I. (2006). Hubungan Antara Keberfungsian Keluarga dengan Kebermaknaan Hidup Pada Mahasiswa. Skripsi (Tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia.

Ali, M. (2006). Psikologi remaja. Bandung: CV. Pustaka Setia.

Alwi, H., Lapoliwa, H., Sugono, D., Adiwimarta, H. K. S. S., Suratman, S. T., Nainggolan, D., & Darheni, N. (2002). Kamus besar bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Arikunto, S. (2001). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, S. (2003). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Barlow, D. H. (2007). Essential of abnormal psychology. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Berns, R. M. (2012). Child, family, school, community: Socialization and support. Nelson Education.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications.

Daharnis. (2012). Kerangka materi asessment dalam BK. UNP

Desmita. (2009). Psikologi perkembangan peserta didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Diener, E., & Oishi, S. (2009). Recent findings in subjective well-being. Indian Journal of Clinical Psychology.

Fahrudin, A. (2005). Ketahanan institusi keluarga dan kesejahteraan anak. In Makalah disajikan dalam Workshop Penguatan Institusi Keluarga anjuran Pusat Kajian Perempuan dan Keluarga, STKS Bandung (Vol. 21).

Faradina, N. (2016). Penerimaan diri pada orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus. eJurnal Psikologi, 4(4), 386-396.

Gunarsa, S. (2003). Psikologi untuk keluarga. Jakarta:PT BPK Gunung Mulia.

Hanurawan, F. (2016). Metode penelitian kualitatif untuk ilmu psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Herawaty, Y., & Wulan, R. (2013). Hubungan antara keberfungsian keluarga dan daya juang dengan belajar berdasar regulasi diri pada remaja. Jurnal Psikologi, 9(2), 138-147.

Herdiansyah, H. (2011). Metodologi penelitian kualitatif. Jakarta: Salemba Humanika.

Rasyid, M., Saputri, S. A., Larasati, L. D., & Tanjung, A. A. R. R. P. (2018). Mirror Talk Sebagai Upaya Meningkatkan Self-Compassion. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 7(1), 22-31.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v7i4.4833

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id