Pengaruh Kontrol Diri dan Stres Sekolah Terhadap Perilaku Membolos

Yusie Marthen

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pengendalian diri dan stres sekolah terhadap perilaku membolos siswa SMK Kesehatan Samarinda. Metode yang digunakan adalah kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 120 siswa dengan pengambilan sampel secara acak sederhana. Metode pengumpulan data menggunakan skala perilaku membolos, pengendalian diri, dan skala stres sekolah. Data dianalisis dengan model regresi. Hasil penelitian dengan tingkat kepercayaan 95% menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh terhadap pengendalian diri dan perilaku membolos siswa SMK diperoleh nilai () = - 0.469, nilai t <t tabel (-5.341 <1.980) dan nilai p = 0,000 (p> 0,05); (2) tidak terdapat pengaruh stres sekolah dan perilaku membolos siswa SMK, nilai yang diperoleh adalah () = 0,170, nilai t <t tabel (1,941 <1,980) dan nilai p = 0,055 (p <0,05); (3) Ada pengaruh Pengendalian Diri dan Stres Sekolah terhadap Perilaku membolos siswa SMK, nilai yang diperoleh adalah F hitung> F tabel (28,759> 3,073) dan p value = 0,000 (p <0,05). Sumbangan variabel (R2) pengendalian diri dan stres sekolah terhadap perilaku membolos siswa SMK sebesar 33.0%.

Keywords


perilaku membolos, pengendalian diri, stres sekolah

Full Text:

PDF

References


Adriansyah, M. A., & Rahmi, M. (2012). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Moralitas Remaja Awal. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 1(1), 1-16.

Alvin, O. (2007). Handling Study Stress:Panduan Agar Anda Bisa Belajar Dengan Anak Anda. Jakarta : Elex Media Komputindo.

Asnawi, S. (2010). Teori Motivasi. Jakarta: Studi Press.

Aroma, I. S., & Suminar, D. R. (2012). Hubungan antara Tingkat Kontrol Diri Dengan Kecenderungan Perilaku Kenakalan Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan, 1 (2), 1-6.

Depsos RI. 2007. Pedoman Umum Penanganan Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus. Jakarta: Depsos RI.

Desmita. (2012). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Gunarsa, S. D. (2009). Psikologi Untuk Bimbingan. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia.

Ghufron, M. N., & Rini, R. S (2010). Teori-teori Psikologi. Yogyakarta: Ar Rus Media.

Goldfried, M.R., & Merbaum. ( 2004). Behavior Change through Self-control. Oxpord: APA

Higgins, G. E., & Wolfe, S. E. (2008). Self-control and perceived behavioral control: an examination of college student drinking. Applied psychology in criminal justice, 4 (1), 109-134

Hurlock, E. B. (2011). Psikologi Perkembangan.: Suatu Pendekatan Sepanjang Masa. Jakarta : Erlangga

Kartono, K. (2010). Patologi Sosial 2 : Kenakalan Remaja. Jakarta : CV. Rajawali Expres.

Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2004). Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.

Mogulescu, S., & Segal, J.H. (2002) . Approaches to Truancy Prevention. Delta Kappa Gamma Bulletin 65, Issue 2 . Vera Institute of Justice

Mustaqim., & Wahid, A. (2003). Psikologi pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Piaget, J. (2006). Tingkat Perkembangan Kognitif. Jakarta : Gramedia.

Prayitno, H. A (2009). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta:Rineka Cipta.

Olejnik, S. N. & Holschuh, J. P. (2007). College rules! How to Study, Survive, and Succeed in College (2nd Edition). New York: Ten Speed Press.

Putri, M. S., Daharnis., & Zikra. (2017). Hubungan Kontrol Diri Dengan Perilaku Membolos Siswa. Konselor, 6 (1), 1-5.

Rahayu, D., & Adriansyah, M. A. (2014). Hubungan Antara Kemandirian dan Gaya Belajar Dengan Strategi Menyelesaikan Masalah Pada Mahasiswa. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 3(1), 1-11.

Rifayanti, R., Adiesia, K. P., Rismelina, D., Tazkiyah, A. Y., & Nurlita, N. (2016). Filosofi Dan Manfaat Batimung dan Aromaterapi Untuk Mengurangi Stres. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 5(1), 1-18.

Reid, K. (2005). Truancy Short and Long Tearm Solution. New York: Taylor and Prancis Group.

Sarwono, S. W. (2010). Psikologi Remaja Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.

Santrock, J. W. (2010). Remaja (Edisi Kesebelas). Jakarta: Erlangga.

Sinha, U. K., Sharma, V., & Nepal, M. K (2001). Development of A Scale for Assessing Academic Stress: A Preliminary Report. Journal of the Institute of Medicine, 23 (1), 102-105.

Teasley, M. L. (2004). Absenteeism and truancy: Risk, protection, and best practice implications for school social workers. Children & Schools, 26 (2), 117-127.

Trujillo, L. A. (2005). School Truancy: A Case Study of A Successful Truancy Reduction Model In the Public School. UC Davis Journal of Juvenile Law & Policy. 1 (1), 69-95.

Verma, S., Sharma, D., & Larson, R. W. (2002). School Stress in India:effects on time and daily emotions. International Journal of Behaviour Development, 26 (1), 500-508.

Zuama, S. N. (2014). Kemampuan Mengelola Stres Akademik pada Mahasiswa yang Sedang Skripsi Angkatan 2009 Program Studi PG PAUD. Jurnal Ilmiah, 17 (2), 78-87.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v6i4.4676

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id