Perbedaan Tingkat Kesepian dan Kesejahteraan Subjektif Pada Individu yang Tinggal Jauh Dari Keluarga Ditinjau Melalui Kepemilikan Hewan Peliharaan

Ririn Mayasari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kesepian dan kesejahteraan subjektif pada individu yang tinggal jauh dari keluarga pemilik hewan peliharaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif komparatif. Subjek penelitian adalah 110 siswa dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala kesepian dan kesejahteraan subjektif. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis independent sample t-test dengan bantuan program Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 21.0 for windows. Hasil penelitian dengan tingkat kepercayaan 95% menunjukkan bahwa: (1) ada perbedaan kesepian pada siswa yang tinggal jauh dari keluarga mereka yang memiliki dan tidak memiliki hewan peliharaan dengan koefisien perbedaan sampel t-test 0,026 dengan p < 0,05; (2) tidak ada perbedaan kesejahteraan subjektif pada mahasiswa yang tinggal jauh dari keluarga mereka yang memiliki dan tidak memiliki hewan peliharaan dengan koefisien perbedaan independent sample t-test sebesar 0,162 dengan p > 0,05.

Full Text:

PDF

References


Adriansyah, M. A., Rahayu, D., & Prastika, N. D. (2015). Pengaruh Terapi Berpikir Positif dan Cognitive Behavior Therapy (CBT) Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Mahasiswa Universitas Mulawarman. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 4(2), 105-125.

Adriansyah, M. A., Rama, T. A., Anggara, A., Kridani, M. S., & Afani, A. A. (2016). Pengaruh Pelatihan Meditasi dan Self Hypnosys Untuk Meningkatkan Empati. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 5(1), 29-38.

Adriansyah, M. A., Sofia, L., & Rifayanti, R. (2016). Pengaruh Pelatihan Pendidikan Lingkungan Hidup Terhadap Sikap Peduli Anak Akan Kelestarian Lingkungan. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 5(2), 86-106.

Adriansyah, M. A., Munawarah, R., Aini, N., Purwati, P., & Muhliansyah, M. (2017). Pendekatan Transpersonal Sebagai Tindakan Preventif “Domino Effect” Dari Gejala Fomo (Fear Of Missing Out) Pada Remaja Milenial. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 6(1), 33-40.

Alwisol. (2009). Psikologi kepribadian. Malang: UMM Press.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian.

Arumdina, A. F. (2013). Pengaruh Kesepian Terhadap Pemilihan Pasangan Hidup Pada Dewasa Awal Yang Masih Lajang (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Psikologi sosial. Jakarta: Erlangga.

Chen, A., Hung, K. P., & Peng, N. (2012). A cluster analysis examination of pet owners’ consumption values and behavior–segmenting owners strategically. Journal of Targeting, Measurement and Analysis for Marketing, 20(2), 117-132.

McConnell, A. R., Brown, C. M., Shoda, T. M., Stayton, L. E., & Martin, C. E. (2011). Friends with benefits: on the positive consequences of pet ownership. Journal of personality and social psychology, 101(6), 1239.

Diener, E. (2000). Subjective well-being: The science of happiness and a proposal for a national index. American psychologist, 55(1), 34.

Diener, E., Suh, E., & Oishi, S. (1997). Recent findings on subjective well-being. Indian journal of clinical psychology, 24, 25-41.

Smolkovic, I., Fajfar, M., & Mlinaric, V. (2012). Attachment to pets and interpersonal relationships: Can a four-legged friend replace a two-legged one?. Journal of European Psychology Students, 3(1).

Green, J. D., Mathews, M. A., & Foster, C. A. (2009). Another kind of “interpersonal” relationship: humans, companion animals, and attachment theory. Relationships and psychology: A practical guide, 87-108.

Hawkley, L. C., & Cacioppo, J. T. (2010). Loneliness matters: A theoretical and empirical review of consequences and mechanisms. Annals of behavioral medicine, 40(2), 218-227.

Nurlayli, R. K., & Hidayati, D. S. (2014). Kesepian pemilik hewan peliharaan yang tinggal terpisah dari keluarga. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 2(1), 21-35.

Peplau, L. A. (1982). Loneliness: A sourcebook of current theory, research, and therapy (Vol. 36). John Wiley & Sons Inc.

Santrock, J. W. (2002). Life-span Development jilid 2. Jakarta: Erlangga.

Sari, I. P., & Listiyandini, R. A. (2015). Hubungan antara resiliensi dengan kesepian (loneliness) pada dewasa muda lajang. Prosiding PESAT, 6.

Seligman, M. E. P. (2002). Penerjemah Nukman YE Authentic happiness: Menciptakan Kebahagiaan dengan Psikologi Positif: Penerbit Mizan.

Zimolag, U. U., & Krupa, T. (2009). Pet ownership as a meaningful community occupation for people with serious mental illness. American Journal of Occupational Therapy, 63(2), 126-137.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v6i1.4523

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id