Pengaruh Kebijakan Pemutusan Hubungan Kerja Terhadap Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja Pada Karyawan

Siti Aisyah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kebijakan pemutusan hubungan kerja dengan motivasi dan disiplin kerja terhadap karyawan. Penelitian ini terdiri dari tiga variabel: variabel dependen motivasi kerja dan disiplin dan variabel independen yang penghentian kebijakan. Teknik pengambilan sampel menggunakan Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Ryan Eka Pratama 115 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode uji analisis multivariat. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara kebijakan pemutusan hubungan kerja dan motivasi kerja dengan nilai f hitung = 1,864 (f hitung> f tabel = 1,748) dan p = 0,020 (p <0,050) dan ada pengaruh yang signifikan antara kebijakan pemutusan hubungan kerja dan disiplin kerja dengan nilai f hitung = 2,795 (f hitung> f tabel = 1,748) dan p = 0,000 (p <0,050), yang berarti semakin tinggi kebijakan pemutusan hubungan kerja, semakin tinggi motivasi dan disiplin karyawan, sebaliknya semakin rendah kebijakan pemutusan hubungan kerja maka semakin rendah motivasi dan disiplin karyawan.

Full Text:

PDF

References


ADRIANSYAH, M. A., & Hadipranata, A. F. (2006). Perilaku kewargaan organisasi ditinjau dari nilai-nilai religiusitas dan kompetensi sosial:: Penelitian pada karyawan PT. Manajemen Qolbu Bandung dan PT. Hadji Kalla Makassar (Doctoral dissertation, [Yogyakarta]: Universitas Gadjah Mada).

Amriany. (2008). Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja. Jurnal Manajemen, 7(2), 19-20.

Anoraga, P. (2005). Psikologi Kerja Cetakan Ketiga. PT. Rineka Cipta. Jakarta.

Aritonang, K. T. (2005). Kompensasi kerja, disiplin kerja guru dan kinerja guru SMP kristen BPK Penabur Jakarta. Jurnal Pendidikan Penabur, 4(4), 1-16.

Hasibuan, M. S. (2007). Manajemen sumber daya manusia. Bumi Aksara.

Kusuma, A. R., Adriansyah, M. A., & Prastika, N. D. (2013). Pengaruh Daya Juang, Kecerdasan Emosional, Dan Modal Sosial Terhadap Organizational Citizenship Behavior Dengan Persepsi Keadilan Organisasi Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal PsikostudiaI, 2(2), 100-116.

Nawawi, H. (2003). Kepemimpinan mengefektifkan organisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Rivai. (2005). Performance Appraisal. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Siagan, S. P. (2014). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Cetakan kesembilan belas. Bandung: Penerbit Alfabeta, CV.

Suharto, Edi. (2008). Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.

Sutrisno, E. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta, Kencana. Pernada Media Group.

Wijayanti, A. (2009). Hukum ketenagakerjaan pasca reformasi (Vol. 1). Sinar Grafika.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v4i4.4239

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Psikoborneo



 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id