Handling Off-Task Behavior in Elementary School Students with Self-Management

Angelina Kartini Agung Lestari, Dewi Retno Suminar

Abstract


Off-task behavior is the behavior of students spending most of the time to engage in behaviors that are not learning and individuals spend less time on the task or learning process. Symptoms appear in aspects of overt behavior such as making excessive movements that are not related to academic activities; issuing sentences/words outside the context of learning activities; choosing not to engage in a learning activity that is happening in learning. This study aims to evaluate the effectiveness of self-management to reduce off-task behavior. The participant of this study was a 3rd grade elementary school, he is a boy student who had low resilience in doing assignments and diverted to non-academic activities such as sleeping, playing with stationery, leaving the class to go to the toilet, playing with spit, biting fingers, daydreaming, and putting stationery in the mouth. The assessment conducted was an interview, behavioral observational of students in schools (BOSS), Wechsler Intelligence Scale for Children (WISC), Child Behavior Checklist (CBCL), Draw a Person (DAP), and House Tree Person (HTP). The results showed that the participants avoided doing tasks for a long duration and experienced problems in attention in class. The intervention consisted of four treatments with 16 sessions to reduce off-task behavior, so that on-task behavior increased. The result is that self-mangament intervention is effective in reducing the duration of off-task time, the subject can complete all his assignments to completion.

Perilaku off-task adalah perilaku siswa menghabiskan sebagian besar waktu untuk terlibat dalam perilaku yang bukan belajar dan individu menghabiskan lebih sedikit waktu pada tugas atau proses belajar. Gejala muncul pada aspek perilaku yang tampak seperti melakukan gerakan berlebihan yang tidak terkait dengan kegiatan akademik; mengeluarkan kalimat/ kata-kata diluar konteks aktivitas pembelajaran; memilih untuk tidak terlibat dalam suatu aktivitas pembelajaran yang sedang terjadi dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektifitas self-management menurunkan perilaku off-task. Partisipan penelitian ini adalah seorang siswa laki-laki sekolah dasar kelas 3 yang memiliki ketahanan rendah dalam mengerjakan tugas dan mengalihkan pada kegiatan diluar akademik seperti tidur, bermain alat tulis, meninggalkan kelas untuk pergi ke toilet, memainkan ludah, menggigit jari, melamun, dan memasukan alat tulis kedalam mulut. Asesmen yang dilakukan adalah wawancara, behavioral observational of students in schools (BOSS), Wechsler Intelligence Scale for Children (WISC), Child Behavior Checklist (CBCL), Draw a Person (DAP), dan House Tree Person (HTP). Hasil menunjukan partisipan menghindari pengerjaan tugas dengan durasi yang lam dan mengalami permasalahan dalam atensi di kelas. Intervensi terdiri dari empat perlakuan dengan 16 sesi untuk menurunkan perilaku off-task, sehingga perilaku on-task meningkat. Hasilnya intervensi self-mangament efektif menurunkan durasi waktu off-task, subjek dapat menyelesaikan semua tugasnya hingga tuntas.

Keywords


Self-management, perilaku off-task, perilaku on-task, siswa SD

Full Text:

FULL TEXT

References


Andiani, Y., & Naqiyah, N. (2019). Penerapan teknik self-management untuk mengurangi perilaku yang tidak dikehendaki (off-task) pada pembelajaran siswa di kelas atlet VIII-A SMPN 3 Gresik. Jurnal BK UNESA, 9(3), 1–10.

Anjani, M., Sunanto, J., & Meiyani, N. (2019). Pengaruh exploratory play (permainan eksplorasi) untuk menurunkan off-task behavior (perilaku yang tidak diharapkan) pada anak low vision. Jassi Anakku, 20(1), 11–16.

Anjani, S., & Tjakrawiralaksana, M. A. (2019). Penerapan teknik shaping untuk meningkatkan durasi on-task behavior pada anak dengan masalah atensi. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 7(2), 184–198.

Awe, E. Y., & Benge, K. (2017). Hubungan antara minat dan motivasi belajar dengan hasil belajar IPA pada sisiwa SD. Journal of Education Technology, 1(4), 231–238.

Baker, R. S. J. D. (2007). Modeling and understanding students’ off-task behavior in intelligent tutoring systems. Learning & Education, 1059–1068.

Briesch, A. M., & Chafouleas, S. M. (2009). Review and analysis of literature on self-management interventions to promote appropriate classroom behaviors (1988–2008). School Psychology Quarterly, 24(2), 106–118. https://doi.org/10.1037/a0016159

Briesch, A. M., Daniels, B., & Beneville, M. (2019). Unpacking the Term “Self-Management”: Understanding Intervention Applications Within the School-Based Literature. Journal of Behavioral Education, 28(1), 54–77. https://doi.org/10.1007/s10864-018-9303-1

Burhani, M. (2006). Membentuk Kebiasaan Belajar Melalui Pendekatan Behavioral: Self-Management. Empirisma, 15(1), 1–13.

D, N., & AR, N. H. (2021). Penerapan bimbingan kelompok dengan teknik self management untuk mengurangi kebiasaan terlambat siswa. Konseling: Jurnal Ilmiah Bimbingan Dan Konseling, 2(3), 83–88.

Fatimah, F. N., & Setiawati, D. (2013). Penerapan teknik self-instruction untuk mengurangi perilaku off task siswa kelas X di SMK Negeri 12 Surabaya. Jurnal BK Unesa, 4(1), 259–265.

Febrianti, Y. E., & Suhaili, N. (2021). Analisis perilaku off-task siswa. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), 6(1), 1. https://doi.org/10.29210/02650jpgi0005

Godwin, K. E., Almeda, Ma. V., Seltman, H., Kai, S., Skerbetz, M. D., Baker, R. S., & Fisher, A. V. (2016). Off-task behavior in elementary school children. Learning and Instruction, 44, 128–143. https://doi.org/10.1016/j.learninstruc.2016.04.003

Gülsün, İ., Malinen, O.-P., Yada, A., & Savolainen, H. (2023). Exploring the role of teachers’ attitudes towards inclusive education, their self-efficacy, and collective efficacy in behaviour management in teacher behaviour. Teaching and Teacher Education, 132, 104228. https://doi.org/10.1016/j.tate.2023.104228

Hadi, R. (2023). Implementasi strategi manajemen kelas yang efektif dalam meningkatkan pembelajaran di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Mandala, 8(2), 546–551.

Halimah, Bakar, A., & Nurbaity. (2020). Analisis faktor penyebab perilaku off-task siswa. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 48–54.

Indra, P. R. C. (2021). Single Subject Research (teori dan implementasinya: suatu pengantar). UAD press.

Kazdin, A.E., & Tuma, A. H. (Eds. ). (1982). (1982). New Directions for Methodology of Social and Behavioral Sciences: Single-case research designs. : Jossey-Bass citation.

Liu, Y., Deng, L., Lin, L., & Gu, X. (2023). Patterns of triggers for on-task and off-task behaviors: university students in independent study. Interactive Learning Environments, 31(5), 2792–2808. https://doi.org/10.1080/10494820.2021.1905003

Mahanani, F. K. (2017). Operant conditioning: Shaping dan positive reinforcement contigencies dari perilaku off-task menjad on-task. Intuisi: Jurnal Psikologi Ilmiah, 9(3), 276–289.

Marianti, A., Saman, A., & Harum, A. (2024). Penerapan Teknik Behavior Contract Untuk Mengurangi Kebiasaan Perilaku Off Task pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Pinisi Journal of Education, 4(2), 334–343.

Miltenberger, R. G. (2016). Behavior Modification: Principles and Procedures (6th ed.). Cengage Learning.

Mukti, V. D. C., Wardani, S. Y., & Triningtyas, D. A. (2022). Efektivitas konseling kelompok dengan teknik behavioral contract untuk mereduksi perilaku off-task pada peserta didik kelas 5 SDN Mojorejo. Seminar Nasional Sosial Sains, Pendidikan, Humaniora (SENASSDRA), 504–509.

Pernama, K. S., & Madjid, E. M. (2019). Penerapan Intervensi Self-Management untuk Meningkatkan Perilaku on-Task pada Anak Usia Sekolah dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Inattentive Type. Humanitas (Jurnal Psikologi), 3(1), 15–30. https://doi.org/10.28932/humanitas.v3i1.2084

Rohama, M., & Safithry, E. A. (2017). Layanan penguasaan konten dengan teknik sosial modeling untuk mengurangi perilaku off task peserta didik. Suluh: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 3(1), 22–27.

Sabani, F. (2019). Perkembangan anak-anak selama masa sekolah dasar (6-7 tahun). Didaktika: Jurnal Kependidikan, 8(2), 89–100.

Santrock, J. W. (2019). Life-span development (Seventeenth edition). University of Texas at Dallas.

Sarafino, E. P. (2012). Applied behavior analysis : principles and procedures for modifying behavior. John Wiley & Sons.

Scheibel, G., Zaeske, L. M., Malone, E. J., & Zimmerman, K. N. (2024). A meta-analysis of self-management interventions for students with ASD. Research in Autism Spectrum Disorders, 110, 102294. https://doi.org/10.1016/j.rasd.2023.102294

Shapiro, E. S. (2011). Academic skills problems: Direct assessment and intervention (4th ed.). The Guilford Press.

Sintiasari, D. P., & Nursalim, M. (2018). Konseling individu teknik kontrak perilaku untuk mengurangi perilaku off-task siswa kelas VII-D SMP Negeri 2 Gresik. Junal BK UNESA, 9(1), 102–108.

Smith, T. E., Thompson, A. M., & Maynard, B. R. (2022). Self‐management interventions for reducing challenging behaviors among school‐age students: A systematic review. Campbell Systematic Reviews, 18(1). https://doi.org/10.1002/cl2.1223

Winingsih, E. (2016). Direct behavioral consultation (DBC) untuk mengurangi perilaku off task. Jurnal Pendidikan, 1(2), 124–132.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v12i4.16757

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Angelina Kartini Agung Lestari, Dewi Retno Suminar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

 

________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________

PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikoborneo@gmail.com / psikoborneo@fisip.unmul.ac.id