Komposisi Kombinasi Bahan Perekat Alami pada Kompos Pellet Limbah Ikan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakcoy

Eko H Agustin Juwaningsih, Chatlynbi T. Br. Pandjaitan

Abstract


Kompos limbah ikan (berupa tulang, kulit, sirip, kepala, sisik dan jeroan) dibuat dalam bentuk pellet sehingga sangat efisien dan efektif dalam penggunaan dan pengangkutan. Kompos pellet limbah ikan mengandung hara yang lengkap tetapi dalam pembuatannya diperlukan perekat. Perekat alami yang digunakan adalah limbah kulit pisang dan kulit ubi kayu. Penggunaan perekat antara 10-30%. Limbah kulit pisang dan ubi kayu diharapkan mampu menggantikan perekat alami dari tepung tapioka. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh dan mendapatkan satu komposisi perekat alami yang tepat untuk dapat digunakan dalam pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Kegiatan penelitian dilakukan, mulai bulan Juli hingga Oktober 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok 1 faktor, yaitu komposisi kombinasi antara limbah ikan + perekat kulit pisang + ubi kayu. Perlakuan tersebut adalah: 90% + 5% + 5%;, 85% + 5% + 10%; 85% + 10% + 5%; 80% + 10% + 10%; 75% + 10% + 15%; 75% + 15% + 10%; 70% + 15% + 15%. Variabel yang diamati: analisis kimia (pH, kandungan hara C-organik, N, P, dan K), tinggi tanaman, jumlah daun dan bobot segar tanaman. Hasil penelitian: perlakuan limbah ikan 80% + kulit pisang 10% + kulit ubi kayu 10% merupakan perlakuan dengan komposisi perekat pada kompos pellet limbah ikan terbaik pada tinggi tanaman (22,19 cm), jumlah daun (16,94 helai) dan bobot basah (335,50 g). Kata kunci: limbah ikan, kompos pellet, perekat alami, komposisi limbah kulit pisang, hasil pakcoy.

Keywords


Keywords: fish waste; pellet compost; natural adhesives; the composition of banana peel waste; Pakcoy results.

Full Text:

PDF

References


Aditya Sofiyan, Suparmi, dan Edison, 2015. Studi Pembuatan Pupuk Organik Padat dari Limbah Perikanan. Jurnal JOM Oktober 2015. Vol. 2 (2): 1 – 11. https://jom.unri.ac.id/index.php/jomfaperika/article/view/6229. (Diakses pada 23 Maret 2023).

Arancon, N., Q., Clive, A. Edward, L. Stephen dan R. Bryne. 2006. Effects of Humic Acids from Vermicompost on Planth Growth. Soil Ecology Laboratory. Ohio State University. USA

Azizah, N., G. Haryono dan Tujiyanta. 2016. Respon Macam Pupuk Organik dan Macam Mulsa terhadap Hasil Tanaman Sawi Caisin (Brassica juncea L.) Var. Tosakan. Vigor Jurnal Ilmu Pertanian Tropika dan Subtropika. 1 (1): 44-51

Delfiya, M., dan Ariska, N., 2022. Pengaruh Kombinasi Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.). COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 1(9), 614-622

Gardner, Franklin, P. R. Brent Pearce dan Roger L. Mitchell, 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia, Jakarta

Gasperz, V., 1994. Teknik Analisis dalam Penelitian Percobaan. Tarsito, Bandung.

Harahap Santi, Anwar Efendi Harahap dan Evi Irawati, 2020. Sifat Fisik Pellet Melalui Penambahan Tepung Kulit Pisang Kepok dalam Ransum yang Disimpan dengan Waktu yang Berbeda. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, September 2020, Vol. 3, No. 2, pp. 71-80. DOI: 10.21776/ub.jnt.2020.003.02.4.71.

Haryanto, E., Suhartini, T., dan Rahayu, 1995. Pakchoy dan Selada. Penebar Swadaya, Jakarta.

Indriani, 2007. Membuat Kompos Secara Kilat. Penebar Swadaya. Jakarta.

Lingga, P. dan Marsono, 2006. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penerbar Swadaya Jakarta

Lubis, H., Pratama, K., Pratama, I., and Pratami, A., 2019. A Systematic Review of Corporate Social Responsibility Disclosure. International Journal of Innovation, Creativity and Change Vol, 6(9), 415-428.

Mahmoud, E. K. and M. M. Ibrahim, 2012. Effect of Vermicompost and Its Mixtures with Water Treatment Residuals on Soil Chemical Properties and Barley Growth. Journal of Soil Science and Plant Nutrition, 2012, 12 (3), Jakarta.

Novanto, Ainur Hadi, 2022. Karakteristik Bio-Pellet Berbahan Baku Kulit Ubi Kayu dengan Penambahan Variasi Dosis dan Jenis Bahan Perekat. Universitas Jember. https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108877

Pratama, K., Lubis, H., Pratama, I., Samsuddin, S.F., and Pratami, A., 2019. Literature Review of corporate Social Responsibility Disclosure. Journal of Advanced Research in Dynamical and Control Systems, 11(5), 1397-1403.

Prabawa, I Dewa Gede Putra dan Nurmilatina, 2017. Analisis Kualitas Formula Pupuk Organik Pelet dari Eceng Gondok dan Tandan Kosong Kelapa Sawit. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan Vol.9, No.1, Juni 2017: 17-28.

Rahmah, A., Izzati, M., dan Parman, S. 2014. Pengaruh Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Sawi Putih (Brassica chinensis L.) terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis. Buletin Anatomi dan Fisiologi, 22 (1), 65-71.

Rosmarkam, A. dan N. W. Yuwono, 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius, Yogyakarta.

Royani M., dan E. Herawati, 2020. Uji Sifat Fisik Pellet Daun Gamal (Gliricidia sepium) yang Ditambahkan Berbagai Jenis Perekat. Jurnal Peternakan Nusantara ISSN 2442-2541Volume 6 Nomor 1, April 2020 hal 29-34.

Sihaloho A. N., R., dan Y. Haloho, 2020. Respon Pertumbuhan dan Produksi Kubis (Brassica oleraceae L) dengan Pemberian Berbagai Jenis dan Dosis Pupuk Kandang. Agroprimatech, 4(1), 10-17.

Supriyanto dan Ardiyansyah Purnama, 2015. Pemanfaatan Pupuk Organik Granular dari Limbah Destilasi Etanol Sorgum untuk Pembibitan Leda (Eucalyptus deglupta) pada Tanah Andosol, Latosol, dan Podzolik, Jurnal Silvikultur Tropika Vol. 06 No. 3, Desember 2015, Hal 160-171 ISSN: 2086-8227

Utari Ni Wayan Arya, Tamrin dan Sugeng Triyono, 2015. Kajian Karakteristik Fisik Pupuk Organik Granul dengan Dua Jenis Bahan Perekat. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, Vol.3, No. 3, hal. 267-274.

Wardhana Krisna Adhitya, Rina S. Soetopo, Saepulloh, Prima Besty Asthary, dan Mukharomah Nur Aini, 2015. Perekat untuk Pembuatan Pelet Pupuk Organik dari Residu Proses Digestasi Anaerobik Lumpur Biologi Industri Kertas. Jurnal Selulosa, Vol. 4, No. 2, Desember 2015: 69-78.




DOI: http://dx.doi.org/10.35941/jatl.7.1.2024.14713.48-54

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Agroekoteknologi Tropika Lembab