PENGARUH JENIS MEDIA PADA TRICKLING FILTER TERHADAP PENGOLAHAN LIMBAH CAIR TAHU

Ika Meicahayanti, Fahrizal Adnan, Muhammad Richo Baihaqi Suprayitno

Abstract


Limbah cair tahu yang dihasilkan oleh industri rumahan dan tidak dikelola dengan baik merupakan permasalahan lingkungan yang perlu ditangani. Maka dari itu, perlu adanya pengolahan agar tidak menimbulkan pencemaran lingkungan. Pengolahan limbah cair tahu dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan teknologi trickling filter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis media pada pengolahan trickling filter terhadap nilai BOD, COD, TSS, dan pH, serta mengetahui kondisi optimum dari variasi yang digunakan. Media yang digunakan adalah kerikil dan bioball dengan waktu pengamatan, yaitu 24, 72, 120, 192, dan 216 jam. Metode kontinyu dilakukan pada penelitian ini dengan melakukan seeding dan aklimatisasi terlebih dahulu selama 14 hari sebelum media dikontakkan dengan limbah cair tahu. Nilai pH diamati selama proses seeding dan aklimatisasi berlangsung. Penelitian menggunakan dua reaktor dengan menggunakan media yang berbeda dan dilakukan pengambilan sampel sesuai dengan waktu pengamatan yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis media mempengaruhi hasil pengolahan, serta semakin lama waktu pengamatan maka semakin besar penurunan konsentrasi parameter. Hasil efisiensi optimum terlihat pada jenis media kerikil dengan waktu pengamatan 216 jam, yaitu penurunan BOD, COD, TSS berturut-turut sebesar 91% dari konsentrasi awal 132 mg/L; 88% dari konsentrasi awal 278,7 mg/L; 86% dari konsentrasi awal 1804 mg/L, dan nilai pH sebesar 8,4 dari nilai pH awal 3,66.


Keywords


Bioball, Kerikil, Limbah Cair Tahu, Trickling Filter

Full Text:

PDF

References


Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah, 05/2014.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2011 Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, 02/2011.

U. Suriawiria, Pengantar Mikrobiologi Umum. Bandung, Indonesia: Angkasa, 2003.

R. A. Ananda, E. Hartati, dan Salafudin, "Seeding dan Aklimatisasi pada Proses Anaerob Two Stage System menggunakan Reaktor Fixed Bed," Jurnal Online Institut Teknologi Nasional, vol. 1, no. 6, 2017.

V. Widyaningsih, "Pengolahan Limbah Cair Kantin Yongma FISIP UI," Undergraduate Thesis, Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Indonesia, 2011.

B. Priyanto dan Titiresmi, "Beberapa Aspek Pengelolaan Cagar Alam Rawa Danau Sebagai Air Baku," Jurnal Teknik Lingkungan PTL-BPPT, vol. 7, no. 3, pp. 277-283, 2006.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtlunmul.v5i2.7089

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Lingkungan UNMUL





Program Studi Teknik Lingkungan
Fakultas Teknik
Universitas Mulawarman
Jl. Sambaliung No 9, Kampus Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia