ANALISIS CERITA RAKYAT KUTAI AJI BATARA AGUNG DEWA SAKTI DITINJAU DARI FUNGSI ASPEK MITOS DALAM MASYARAKATNYA

Aulia Permata Sari, Syaiful Arifin, Syamsul Rijal

Abstract


ABSTRACT

 

This research title is choosen to conserves the story of Aji Batara Agung Dewa Sakti. Society nowadays, especially the youth society, does not know about this old myth. Then, this research will add the knowledge to the young generation, also to continues Kutai tradition, so this folklore can be survive in modern era. The background of this research is the researcher wants to get the clear explanation about the story of Aji Batara Agung Dewa Sakti. This research uses qualitative approach. The problem of this research is about the condition of society participation to conserves the Kutai folklore Aji Batara Agung Dewa Sakti. The purpose of this research, which is about society perception towards Kutai Folklore Aji Batara Agung Dewa Sakti is to know the situation and condition of that story in the future, and also can be a scientific works for science development. This research uses a general literary research method to observe an object. A literary research can also uses qualitative or quantitative method. Besides, the researcher also uses observe method and library method. The result of this research, which is about Kutai folklore Aji Batara Agung Dewa Sakti is that story known as a myth because it is really happened. This story included as myth because it is mystical and contains the character of god’s child in heaven. This story also known as a collective history. Besides, this story is cyclical. It means this story mostly tells about a character, such as its life, the happened events, and also tells about how the story begins from that character. This story is also come from and only happens in a region.

 

Keywords: folklore, Aji Batara Agung Dewa Sakti

 

ABSTRAK

 

Hal yang mendukung terbentuknya judul ini, yakni untuk melestarikan cerita Aji Batara Agung Dewa Sakti. Banyak masyarakat sekarang khususnya muda-mudi saat ini yang tidak mengetahui mitos lama ini. Selain itu untuk menambah wawasan kepada penerus kaum muda-mudi juga melestarikan tradisi suku Kutai, agar cerita ini dapat terus bertahan di era modern. Latar belakang dari penulisan Skripsi ini penulis ingin memperoleh gambaran dengan jelas mengenai Aji Batara Agung Dewa Sakti Cerita Rakyat Kutai. Penelitian ini dengan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian di ajukan beberapa masalah yaitu kondisi cerita rakyat Kutai Aji Batara Agung Dewa Sakti yang melatar belakangi partisipasi masyarakat untuk terus melestarikannya. Tujuan penelitian persepsi masyarakat terhadap Cerita Rakyat Kutai Aji Batara Agung Dewa Sakti ialah untuk mengetahui situasi dan kondisi cerita tersebut untuk masa yang akan datang dan sebagai karya ilmiah bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sastra yang sering dipakai secara umum untuk meneliti suatu objek. Penelitian sastra juga bisa menggunakan metode kuantitatif maupun kuantitatif. Selain itu peneliti juga menggunakan metode baik metode observasi maupun kepustakaan. Hasil penelitian dari cerita Aji Batara Agung Dewa Sakti Cerita Rakyat Kutai bahwa Cerita tersebut sebagai mitos karena cerita yang terkandung di dalamnya benar-benar terjadi, cerita bersifat mite karena apa yang dijabarkan dalam cerita tersebut bersifat mistis/gaib dan tokoh dalam cerita tersebut anak keturunan dewa-dewa di kahyangan. Juga merupakan sejarah kolektif. Selain itu, cerita juga bersifat siklus artinya cerita haruslah memuat inti cerita berkisar pada suatu tokoh dalam cerita, baik latar belakang kehidupan tokoh, peristiwa yang dialami hingga asal-muasal dari pelaku tokoh terbentuknya suatu cerita dan cerita merupakan berasal dari suatu daerah dan hanya terjadi pada daerah tertentu.


Kata Kunci : cerita rakyat, mitos Aji Batara Agung Dewa Sakti


Full Text:

PDF

References


Agus, Cremers. 1997. Antara Alam dan Mitos, Memperkenalkan Antropologi Struktural Claude Levi Strauss. Flores: Nusa Indah.

Ahimsa-Putra, Heddy Sri. 2006. Strukturalisme Levi-Strauss Mitos dan Karya Sastra. Yogyakarta: Kepel Press.

Budiman, Kris. 1999. Semiotika. Yogyakarta: LKiS.

Bunanta, Murti. 1998. Problematika Penulisan Cerita Rakyat untuk Anak di Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Danandjaja, Bascom. Cetak VII, tahun 2007. Folklor Indonesia, Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Riau: PT. Pustaka Utama Grafiti.

Dananjaja, James, 2002. Foklor Indonesia, Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Dananjaja, James, 2007. Foklor Indonesia, Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Endraswara, Suwardi, 2003. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Widyautama.

_______. 2011. Metodologi Penelitian Sastra: Epistemologi, Model, Teori, dan Aplikasi. Yogyakarta: Caps.

Harsojo. 1986. Pengantar Antopologi. Bandung: Binacipta.

Hutomo, Suripan Sadi. 1991. Mutiara terlupakan : Pengantar Studi Sastra Lisan. Surabaya: HISKI Jawa Timur.

Ivan, Illich dkk. 2013. Sekolah Dibubarkan? Lantas, Mau Apa?. Yogyakarta: Ampera Utama.

Paz, O. 1997. Levi-Strauss Empu Antropologi Struktural. Yogyakarta : LKiS.

Peursen, Van. 1988. Strategi Kebudayaaan. Yogyakarta : Kanisus.

Pudentia, MPPS. 2015. Metodologi Kajian Tradisi Lisan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Rokhmansyah, Alfian. 2014. Studi dan Pengkajian Sastra: Perkenalan Awal terhadap Ilmu Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rokhmansyah, Alfian. 2016. “Morfologi Cerita Rakyat Kutai Kartanegara Putri Silu: Analisis Naratologi Vladimir Propp” dalam Jurnal Sirok Bastra, Volume 4 Nomor 1 Juni 2016, hlm. 81-89. http://repository.unmul.ac.id/frontend/read/229 (diakses 4 Januari 2017).

Rusyana, Yus, dkk. 2013. Pengertian dan Ciri-Ciri Legenda. Jakarta: Proyek Pembinaan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah.

Soekadijo, William A. Haviland. 1988. Antropologi 1, Jakarta: Erlangga..

Sutarto. 1997. Legenda Kasada dan Karo Orang Tengger Lamajang. Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia.

Tjahjono, Tengsoe, Liberatus. 1988. Sastra Indonesia Pengantar Teori dan Apresiasi. Bandung: Penerbit Nusa Indah.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jbssb.v1i4.771

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Aulia Permata Sari, Syaiful Arifin, Syamsul Rijal

Editorial address:

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalilmubudaya.fibunmul@gmail.com
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB 

 

Creative Commons License

Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License