KETIDAKADILAN GENDER PADA TOKOH PEREMPUAN DALAM NOVEL WANITA DI JANTUNG JAKARTA KARYA KORRIE LAYUN RAMPAN

Amina Amina, Widyatmike Gede Mulawarman, Endang Dwi Sulistyowati

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fakta cerita, serta ketidakadilan gender pada tokoh perempuan bernama Sumarsih dalam novel Wanita di Jantung Jakarta karya Korrie Layun Rampan. Penelitian ini menggunakan metode pustaka kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yaitu untuk memperoleh informasi dan gambaran tokoh perempuan dalam novel Wanita di Jantung Jakarta berdasarkan ketidakadilan gender pada tokoh perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan struktural. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik baca, teknik catat, dan teknik pustaka. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. Pertama, fakta cerita dalam novel Wanita di Jantung Jakarta karya Korrie Layun Rampan terdiri atas alur, tokoh dan penokohan dan latar. Alur yang terdapat dalam novel ini adalah alur campuran. Tokoh dan penokohan dalam cerita ini mempunyai peranan sebagai tokoh utama yaitu Sumarsih dan tokoh tambahan yaitu Sumarto, Tantono, Karsono, Suwarto dan Pitak Sastra, dengan penokohan yaitu tokoh protagonis Sumarsih dan Sumarto, dan tokoh antagonis Tantono, Karsono, Suwarto dan Pitak Sastra. Latar dalam cerita ini berada di Jakarta. Kedua, ketidakadilan genderpada tokoh perempuan Sumarsih yaitu Streotipe (Pelabelan Negatif) Sumarsih dianggap peselingkuh dan Sumarsih ingin di jual oleh suaminya sendiri karena Sumarsih cantik, Marjinalisasi (Peminggiran) Sumarsih dianggap kurang wawasan dan pengalaman karena itu gampang untuk ditipu, Subordinasi (Penomorduaan) Sumarsih dipaksa menikah dan harus meninggalkan bangku kuliahnya, Kekerasan (Violence) Sumarsih mengalami kekerasan fisik dan juga non fisik, dan Beban Ganda, Sumarsih pencari nafkah atas hidupnya sendiri setelah bercerai dan diceraikan.

 

ABSTRACT

This research aims to describe story facts, and gender injustice to a female character named Sumarsih in a novel Wanita di Jantung Jakarta by Korrie Layun Rampan. This research using the qualitative library method with a descriptive approach, that is to obtain information and the description of female figures in a novel Wanita di Jantung Jakarta based on gender injustice in a female leaders. This research using structural approach. In this research the author uses reading technique, note technique, and library technique. Data analysis techniques used in this study is the analysis of qualitative data including reduction of data, presentation of data and conclusions. The results of the study are as follows. First. Story facts in novel Wanita di Jantung Jakarta by Korrie Layun Rampan consists of plot, character and characterization and background. The flow found in this novel is a mixed groove. Character and characterization in this novel has a role as the main character namely Sumarsih and additional figures namely Sumarto, Tantono, Karsono, Suwarto, and Pitak Sastra, by characterizing the protagonist Sumarsih and Sumarto, and antagonist character Tantono, Karsono, Suwarto and Pitak Sastra. The background in this story is in Jakarta. Second. gender injustice to Sumarsih female leaders that is Stereotype (negative labeling), Sumarsih considered an cheater and Sumarsih she wanted to sell by her husband because she was beautiful, Marginalization, Sumarsih considered insufficient insight and experience because it was easy to cheat, Subordination (nomination), Sumarsih was forced to get married and have to leave college, Violence, Sumarsih experienced physical and non-physical violence, and Double burden, Sumarsih breadwinner for his own life after divorced.


Keywords


story facts, woman figure, gender injustice

References


Astuti, P., Mulawarman, W. G., & Rokhmansyah, A. 2018. “Ketidakadilan Gender Terhadap Tokoh Perempuan Dalam Novel Genduk Karya Sundari Mardjuki: Kajian Kritik Sastra Feminisme” dalam Jurnal Ilmu Budaya, 2(1). http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB/article/view/1046

Djajanegara, Soenarjati. 2000. Kritik Sastra Feminis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Endraswara, Suwardi. 2013. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: CAPS.

Fakih, Mansour. 2008. Analisis Gender & Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jassin, HB. 1988. Tifa Penyair dan Daerahnya. Jakarta: Gunung Agung.

Layun Rampan, Korrie. 2000. Wanita di Jantung Jakarta. Jakarta: PT. Grasindo.

Mandrastuty, Rany. 2010. Novel Tarian Bumi karya Oka Rusmini: Kajian Feminisme. Surakarta: USM.

Mulawarman, W. G., & Rokhmansyah, A. 2018. Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Kalimantan Timur. Yogyakarta: Garudhawaca.

Murniati, A. Nunuk. 2004. Getar Gender: Perempuan Indonesia dalam Perspektif Sosial, Politik, Ekonomi, Hukum, dan HAM. Buku Pertama. Magelang: Indonesiatera.

Nugroho, Riant. 2011. Gender dan Strategi Pengarusutamaannya Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nurgiyantoro, Burhan. 1998. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah University Press.

Pujiharto. 2012. Pengantar Teori Fiksi. Yogyakarta: Ombak.

Ratna Kusuma, Aji. 2013. Perencanaan Pembangunan Responsif Gender. Yogyakarta: Interpena Yogyakarta.

Redaksi PM, 2012. Sastra Indonesia Paling Lengkap. Depok-Jawa Barat: Pustaka Makmur.

Remiswal, 2013. Menggugah Partisipasi Gender di Lingkungan Komunitas Lokal. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rokhmansyah, A., Hanum, I. S., & Dahlan, D. 2018. “Calabai dan Bissu Suku Bugis: Representasi Gender dalam Novel Calabai Karya Pepi Al-Bayqunie” dalam Calls, 4(2). http://dx.doi.org/10.30872/calls.v4i2.1645

Rokhmansyah, A., Valiantien, N. M., & Giriani, N. P. 2018. “Kekerasan terhadap Perempuan dalam Cerpen-Cerpen Karya Oka Rusmini” dalam LITERA, 17(3). https://journal.uny.ac.id/index.php/litera/article/view/16785

Rokhmansyah, Alfian. 2016. Pengantar Gender dan Feminisme. Yogyakarta: Garudhawacara.

Semi, Atar. 1990. Metode Penelitian Sastra. Bandung: ANGKASA.

Semi, Atar. 1993. Anatomi Sastra Bandung. Angkasa Raya.

Stanton, Robert. 2007. Teori Fiksi Robert Stanton. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Sudjiman, Panuti. 1988. Memahami Cerita Rekaan, Pustaka Jaya.

Suharto, Sugihastuti. 2002. Kritik Sastra Feminis: Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sumbulah, Umi. 2008. Gender dan Demokrasi. Malang: Program Sekolah Demokrasi.

Supiandi, Yusuf. 2008. Bunga Rampai Pengarusutamaan Gender. Jakarta:

Waluyo, Herman J. 1994. Pengkajian Cerita Fiksi. Surakarta: Sebelas Maret University Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jbssb.v3i3.2104

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Amina, Widyatmike Gede Mulawarman, Endang Dwi Sulistyowati

Editorial address:

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalilmubudaya.fibunmul@gmail.com
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB 

 

Creative Commons License

Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License