Uji Efektifitas MetodePersemaianBeberapa Varietas TanamanPisang(MusaSpp.)Pada TanahUltiso

Ratna Shanti, Nurul Puspita Palupi, Yumirnawati Yumirnawati

Abstract


Tanah Ultisol memiliki sifat Fisika dan kimia yang dapatmengganggu pertumbuhan tanaman. Proses perbanyakan tanaman pisangmenggunakanbonggolyang ditanamdengan teknikterbalik, akanmempercepatpertumbuhan tunaspada mediatanam yang normaldengankomposisiunsurharaseimbangyang dibutuhkanolehtanamanpisang.Tujuandaripenelitian iniadalahmengetahui apakah tanah Ultisol masih efektif untuk digunakan sebagai media tanam pada metode semai terbalik dan normal dari beberapa varietas tanaman pisang, seperti pisang kepok, pisang ambon, pisang uli, dan pisang tanduk.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga bulanJuli2020,dan pengambilantanahUltisol dikebunRayaSamarinda.Lokasipenelitiandilaksanakandilingkungan FakultasPertanian, UniversitasMulawarman.Bahanyangdigunakan dalampenelitianterdiriatasbonggoltanamanpisang varietasKepok,varietas Ambon, varietasUli, varietasTanduk.Penelitianini menggunakan Rancangan Petak Terpisah(Split-PlotDesign),yang disusun dalamR a n c a n g a n A c a k K e l o m p o k (RAK)denganpetakutamametodesemaidananakpetakvarietaspisang,delapankombinasidenganempatkelompok,apabila hasil sidik ragam menunjukkan perlakuan berbeda nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Penelitian ini menunjukkan bahwa metode semai tidak memberikan perbedaan yang nyata baik dari metode semai dengan ditanam terbalik maupun yang normal. Pada perlakuan varietas juga menunjukkan hasil yang berbeda tidak nyata terhadap kecepatan tumbuh, tinggi tanaman, diameter batang,danjumlahdaunyangdisemaipadamediatanahUltisol.Kesimpulandaripenelitianiniadalah,TanahUltisolbelumefektif untuk dijadikan bahan semai pada bonggoltanaman pisang, Metode semaidengan cara bonggol ditanamanterbalik. Varietas pisang yang mampu berkembang dengan cepat yaitu dari varietas pisang Ambonpada metode semai bonggol terbalik, meski sidik ragam menunjukkan bahwa hasilnya berbeda tidak nyata.

Keywords


Ultisol; Persemaian;Pisang.

Full Text:

PDF

References


Prasetyo,B.H.DanSuriadikarta,D.A.2006.Karakteristik,Potensi,danTeknologiPengelolaanTanahUltisolUntukPengembangan Pertanian Lahan Kering diIndonesia. LitbangPertanian. 2(25).39 hal.

Handayani,S.DanKarmilawati.2018.Karakterisasi dan Klasifikasi Tanah Ultisol di Kecamatan Indra jaya Kabupaten Pidie. Jurnal Ilmiah Pertanian, 14(2), 52-59. https://doi.org/10.31849/jip.v14i2.437. Universitas Jabal Ghafur,GleGapuiSigli.

Alibasyah, M.R.2016.Perubahan Beberapa Sifat Fisika dan Kimia Ultisol Akibat Pemberian Pupuk Kompos dan Kapur Dolomit Pada Lahan Berteras. Jurnal Floratek,11 (1),75-87.UniversitasSyiah KualaBandaAceh.

Departemen Pertanian. 2010. PusatData dan InformasiPertanian. http//.www.deptan.go.id(04 February 2020).

Rahman,A.2019.Pisang Kepok Asal Kaltim Mulai Dilirik Negri Jiran, Malaysia. Teribun Kaltim. https://Kaltim.tribunnews.com/2019/09/17/pisang-kepok–asal–kaltim–mulai–dilirik–negri–jiran-hampir–seratus–ribu–ton–produksi–dalam-setahun.

Meitrianty,C.2010. Perbanyakan Benih Pisang. BBPP Lembang. http://www.bbpp-lembang.info/indeks.php/arsip/artikel/artikel-pertanian/257-perbanyakan-benih-pisang#.XyAKut2k0-A.

Purnamaningsih,S,L.dan Damanhuri,2017. Observasi dan karakter morfologi tanaman pisang (Musaspp.)di Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri. Jurnal Produksi Tanaman, 5(5),821-827.

Mulyanti,N., Suprapto. Jekvy Hendra. 2008.Teknologi Budidaya Pisang.Agro Inovasi.

Juwaningsih,E.H.2015.Kajian Pertumbuhan Tanaman Pisang Baranga Kelimutu. Partner, Tahun 15 Nomor 2, Halaman 111-120




DOI: http://dx.doi.org/10.35941/jatl.3.2.2021.4818.112-120

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Agroekoteknologi Tropika Lembab