Identifikasi Jamur Patogen Bercak Daun Eucalyptus sp. dan Uji Ekstrak Daun Eucalyptus pellita F. Muell pada Jamur Patogen Bercak Daun secara in Vitro

Ni'matuljannah Akhsan, Nur Aliya Fitri

Abstract


Penggunaan pestisida sintetik sering kali berdampak negatif bagi lingkungan, sehingga penelitian ini berfokus pada alternatif yang lebih ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jamur pathogen bercak daun Eucalyptus dan mengevaluasi efektivitas ekstrak daun Eucalyptus pellita F. Muell pada patogen bercak daun pada tanaman Eucalyptus. Dilaksanakan dari Mei hingga Agustus 2024 di Laboratorium Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman. Penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tujuh perlakuan konsentrasi ekstrak (0, 50, 100, 150, 200, 250, dan 300 mL.L-1), dan 3 ulangan. Analisis data dilakukan menggunakan sidik ragam dan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penyebab penyakit bercak daun pada tanaman eucalyptus adalah Fusarium sp. Ekstrak daun Eucalyptus pellita efektif dalam menghambat pertumbuhan Fusarium sp sebesar 28,53 %. Konsentrasi terbaik adalah 300 mL.L-1, dan tidak berbeda secara statistik dengan konsentrasi 250 dan 300 mL.L-1. Sporolasi jamur juga terhambat yaitu kerapatannya sporanya sebesar 5,76 x 108. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak daun Eucalyptus salah satu potensi sebagai pestisida nabati yang dapat menghambat perkembangan Jamur Fusarium sp

Keywords


Ekstrak daun Eucalyptus sp., daya hambat, Fusarium sp., bercak daun.

Full Text:

PDF

References


Arsensi, I., & Mardji, D. 2018. Identifikasi patogen penyebab busuk batang pada bibit Eucalyptus sp. pellita di persemaian. J Hut Trop, 2(1): 21-25.

Batish, D. R., Singh, H. P., Kohli, R. K., & Kaur, S. 2008. Eucalyptus sp. essential oil as natural pesticide. Forest Ecology and Management, 2166-2174.

Desyanti, D., Hadi, Y. S., Yusuf, S., & Santoso, T. 2007. Keefektifan beberapa spesies cendawan entomopatogen untuk mengendalikan rayap tanah Coptotermes gestroi WASMANN (isoptera : Rhinotermitidae) dengan metode kontak dan umpan. Jurnal Ilmu & Teknologi Kayu Tropis, 5(2): 68-77.

Efruan, G. K., Martosupono, M., & Rondonuwu, F. S. 2016. Bioaktifitas senyawa 1,8-sineol pada minyak atsiri. Seminar Nasional Pendidikan dan Saintek, 171-177.

Hartono, A., Tanjung, I. F., & Irwan. 2021. Pemberdayaan tanaman herbal dalam perspektif islam sebagai upaya pencegahan covid 19. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan, 4(1) : 12-20.

Koswandy, L. F., & Ramadhania, Z. M. 2016. Kandungan senyawa kimia dan bioaktivitas dari

Eucalyptus sp. glubulus Labill. Farmaka Sumplemen, 14(2) : 64-70.

Kurniadie, D., Widayat, D., & Sernita, P. I. 2022. Pengaruh dosis herbisida isopropilamina glifosat 480 SL untuk pengendalian gulma pada budidaya tanaman eukaliptus (Eucalyptus sp.). Jurnal Agrikultura, 33 (2) : 208-216.

Leslie, J.F. & Summerell, B.A. 2006. The Fusarium Laboratory Manual. Blackwell Publishing. Iowa. USA. 113-117 p.

Maharani, P. L., & Pamoengkas, P. 2018. Manajemen tempat tumbuh pada tanaman Eucalyptus sp. pellita di PT. Perawang Sukses Perkasa Industri, distrik lipat kain, Riau. Jurnal Silvikultur Tropika, 9(2) : 79-84.

Manunggal, P. I. 2022. Profil Perusahaan. Retrieved from itcihutanimanunggal.co.id: https://itcihutanimanunggal.co.id/

Ngatiman, & Anggraeni, I. 2006. Penyakit bercak daun pada tanaman eukaliptus. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 183-191.

Sushardi. 2016. Dampak industri hasil hutan terhadap kesejahteraan masyarakat: impact of forest product industry to public welfare. Jurnal wana tropika, 6(2).

Taufik, M., Zuhra, C. F., Cahyady, B., Hardiyanti, R., Ardilla, D., Razali, M., & Alfian, Z. 2022. Application of biopesticide from Eucalyptus grandis on mortality of fruit flies (Bactrocera sp.) on sweet citrus (Citrus X Sinensis) plants. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7 (1)

: 63-71.

Vilela, G. R., Almeida, G. S., D'Arce, M. A., Moraes, M. H., Brito, J. O., Silva, M. F., Piedade, S.

M. 2009. Activity of essential oil and its major compound, 1,8-cineole, from Eucalyptus sp. globulus Labill., against the storage fungi Aspergillus flavus Link and Aspergillus parasiticus Speare. Journal of stored products research, 45 (2) : 108-111

Winarsi, H. 2011. Antioksidan alami dan radikal bebas pada tumbuhan. Yogyakarta: Kanisius.

Yustinah, & Parwati, D. 2020. Pengaruh massa ekstrak daun Eucalyptus globulus (Myrtaceae)

sebagai zat aktif dalam sediaan balsam. Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 1-7




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jatl.8.1.2025.19113.1-7

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Agroekoteknologi Tropika Lembab