Identifikasi Mineral Liat Pada Lempung Bobonaro Di Area Disposal Tambang Mangan

Chindy Mathelda Sartika Funay, Rika Ernawati

Abstract


Lempung Bobonaro termasuk dalam tanah ekspansif yang dapat mengembang dan menyusut sehingga mudah mengalami erosi. Permasalahan yang terjadi yaitu peningkatan erosi pada timbunan tanah penutup yang berasal dari hasil pembongkaran overburden yang didominasi oleh lempung Bobonaro. Erosi berkaitan dengan kemantapan agregat yang dipengaruhi oleh tipe mineral lempung. Penelitian ini hanya difokuskan pada jenis mineral sekunder atau mineral liat. Metode yang digunakan yaitu pengambilan sampel tanah secara random sampling sebanyak 3 titik pada lereng bagian atas, tengah dan bawah, identifikasi mineral lempung di laboratorium secara kualitatif menggunakan metode XRD (X-ray diffraction) dan perhitungan persentase komposisi setiap mineral secara semi kuantitatif dengan software Match. Dari hasil penelitian diperoleh mineral yang paling dominan adalah illit dengan rata-rata persentase sebesar 25.9%. Keterdapatan illit pada timbunan overburden berpengaruh terhadap kemantapan agregat sedang dan tidak stabil sehingga rentan terjadi erosi.


Keywords


erosi; disposal; mineral liat; overburden; XRD

Full Text:

17-23 PDF

References


Arsyad, S., 2000, Konservasi Tanah dan Air, Penerbit IPB/IPB Pro cetakan ketiga, Darmaga, Bogor.

Isra, N, dkk., 2019, Karakteristik ukuran Butir dan Mineral Liat Tanah Pada Kejadian Longsor, Jurnal Ecosolum Vol 8: 2.

Dixon, J.B., and Schulze, D.G (eds), 2010, Soil Mineralogy wih Environmental Applications, Soil Science Society of America, Inc. Madison, Wisconsin, USA.

Moore, D.M., & Reynold, R.C., 1997, X-Ray Diffraction and the Identification and Analysis of Clay Mineral, Oxford University Press, Oxford.

Morgan, R.P.C., 2005, Soil Erosion And Coservation (3rd Edition), National Soil Resources Institute, Cranfield University, Australia: Blackwell Publishing.

Ramli, Y.R, dkk., 2002, Penyelidikan Geokimia Regional Sistematik Kabupaten Timor Tengah Utara dan Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kolokium Direktorat Inventarisasi Sumber Daya Mineral (DIM).

Sastiono, A., 1997, Diktat Kuliah: Mineralogi Lempung, Program Studi Ilmu Tanah, Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Seo, H., 2018, Analisis Pengaruh Sifat Fisik Tanah Terhadap Erosi Tanah Disposal PT. Dharma Henwa Tbk, Site Asam Asam, Kalimantan Selatan, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

Wicaksono, D., Setiawan, N., Wilopo, W., & Harijoko, A., 2017, Teknik Preparasi Sampel Dalam Analisis Mineralogi Dengan XRD (X-ray Diffraction) di Departemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Gajah Mada, Proceeding Seminar Nasional Kebumian Ke-10.

Yilmaz, K., Celik, I., Kapur, S., & Ryan, J., 2005, Clay Minerals, Ca/Mg Ratio And Fe-Al-Oxides In Relation To Structural Stability, Hydraulic Conductivity And Soil Erosion In Southeastern Turkey, Turkey Jurnam Agric, 29-37.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtm.v10i1.7547

Refbacks