STUDI KLASIFIKASI SIFAT TAHAN LEKANG BATUSERPIH FORMASI BALIKPAPAN DAN FORMASI PULAUBALANG DI SAMARINDA

Joe Vandame Sitepu, Revia Oktaviani, Harjuni Hasan, Tommy Trides, Albertus Juvensius Pontus

Abstract


Abstrak

Batuserpih merupakan batuan sedimen yang sangat banyak di lapisan kulit bumi. Penelitian tentang batuserpih akhir – akhir ini semakin banyak dilakukan, karena banyaknya infrastruktur yang berada di atas batuserpih dengan komposisi yang rumit, bertekstur sangat halus dan sulit diamati. Batuserpih umumnya memliki daya tahan rendah, namun beberapa batuserpih memiliki daya tahan yang tinggi. Oleh sebab itu sangat diperlukan pengujian terhadap daya tahan batuserpih, salah satu metode untuk menguji ketahanan batuan adalah uji sifat tahan lekang (Id2). Pada pengujian sifat tahan lekang (Id2) batuserpih Formasi Balikpapan didapatkan 19,36% sampai 53,48%. Berdasarkan nilai tersebut maka batuserpih formasi Balikpapan memiliki ketahan sangat rendah hingga rendah. Sedangkan nilai I pada formasi Pulaubalang 29,15% sampai 62,48%, sehingga klasifikasi ketahanannya rendah hingga menengah.

Kata Kunci : batuserpih, sifat tahan lekang


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtm.v11i1.11427

Refbacks

  • There are currently no refbacks.