GEOLOGI DAN PENGARUH LITOLOGI TERHADAP BENTUK MORFOLOGI DAERAH BANGUN REJO KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Muhammad Amin Syam, Koeshadi Sasmito, Nanda Nur Adlina, Hasanah .

Abstract


Resistensi batuan adalah tingkat ketahanan batuan terhadap pelapukan, hubungan resistensi batuan dengan pola kerapatan kontur ialah spasi garis kontur rapat   mengindikasikan batuan yang resisten dan spasi garis kontur renggang menunjukan batuan yang non resisten. Penelitian ini akan fokus kepada resistensi batuan atau ketahanan batuan. Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kekuatan batuan adalah tingkat pelapukan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh litologi terhadap bentuk morfologi daerah Bangun Rejo Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara yang mencakup kegiatan lapangan dan analisa studio. Penelitian lapangan meliputi tentang deskripsi singkapan dan  pengambilan  foto  bentang  alam  untuk  data  morfologi  daerah  penelitian  sedangkan penelitian studio mencakup pembuatan peta kemiringan lereng dan menghubungkan data lapangan yang didapat dengan peta kemiringan lereng.
Peta bagian barat daerah penelitian memiliki derajat pelapukan IV (empat) dengan resistensi batuan  lemah  sedangkan  bagian  Timur  peta  memiliki  derajat  pelapukan  I  (satu)  dengan resistensi batuan kuat. Pada peta kemiringan lereng lokasi penelitian yaitu bagian barat peta dengan tingkat pelapukan tinggi memiliki kelas lereng 2-4 dengan morfologi agak landai. Lokasi penelitian bagian timur peta dengan tingkat pelapukan ringan memiliki kelas lereng 4-8 dengan morfologi miring.

Petabagianbaratdaerahpenelitianmemilikiderajat pelapukanIV(empat)dengan resistensi batuan  lemah  sedangkan  bagian  Timur  peta  memiliki  derajat  pelapukan  I  (satu)  dengan resistensibatuankuat.Padapetakemiringanlereng lokasipenelitianyaitubagianbaratpeta dengantingkatpelapukantinggimemilikikelaslereng2-4denganmorfologiagaklandai. Lokasipenelitianbagiantimurpetadengantingkatpelapukanringanmemilikikelas lereng 4-8 dengan morfologimiring.


Keywords


Bangun Rejo; Derajat Pelapukan; Morfologi; Peta Kemiringan Lereng

Full Text:

PDF

References


Bachtiar, A., 2004, Kerangka stratigrafi sekuen dan karakter batuan induk Miosen Awal di Cekungan Kutai Hilir, Kalimantan Timur, Desertasi Program Doktor, Institut Teknologi Bandung.

Balfas, Muhammad D., 2015., Geologi Untuk Pertambangan Umum, Graha Ilmu, Yogyakarta.

Bemmelen Van, R.W., 1949, The Geology of Indonesia-Volume I A, General Geology, The Haque, Martinus Nijhoff, h.325.

Graha, Doddy Setia., 1987, Batuan dan Mineral, Nova, Bandung.

Herlambang, S., 2004, Bahan Ajar Dasar-Dasar Geomorfologi, Malang. Horne, J.C., 1978, Depositional Models in Coal Exploration and Mine Planning in Appalachian Region, The American Association of Petroleum Geologist Bulletin. vol. 62, no. 12, pp. 2279 – 2411.

Howard, A.D., 1967, Drainage Analysis in Geologic Interpretation. AAPG. Bull., Vol 51. No.11, California.

Jaya, R., 2018, Karakteristik Morfologi Bukit Handulobohu Berdasarkan Data Litologi dan Shuttle Radar Topography Mission (SRTM). Akademi Jurnal Ilmiah UMG.

Mc Clay., Dooley., Ferguson., Poblet.,

, Tectonic Evolution of the Sanga Sanga Block, Mahakam Delta, Kalimantan, Indonesia,

AAPG Bulletin, V. 84, No. 6 (June 2000), P. 765–786.

Mc Clay, K.R., 1987, The Mapping of Geological Structure, Open University Press, John Wiley

& Sons, Inc, New York.

Noor, Djauhari., 2010, Geomorfologi, Universitas Pakuan, Bogor.

P. Setiadji., I. A. Sadisun., & Bandono., 2006., Pengamatan dan Pengujian Lapangan Dalam Karakterisasi Pelapukan Andesit di Purwakarta., vol. 1 no. 1.

Purwanto., Abdul M., Djamaluddin., Ratna H., & Busthan., 2017., Pengaruh Derajar Pelapukan Terhadap Kekuatan Batuan Pada Batuan Basal




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtg.v1i1.6415

Refbacks

  • There are currently no refbacks.