Identifikasi Keberadaan Endapan Emas Berdasarkan Analisa Data Geomagnetik Dan Induced Polarization Pada Daerah Randukuning, Selogiri, Wonogiri, Jawa Tengah

Fauzi Yul Chaidir, Okta Dwi Puspita, Gilvandro Rumahorbo

Abstract


Aktivitas tektonik dan magmatisme randukuning menjadi sebuah daya tarik tersendiri bagi geologist dan geophysicst untuk melakukan penelitian lebih lanjut. Terdapatnya batuan induk berupa lava dasit dan batuan beku andesit dari formasi mandalika, serta struktur geologi yang berkembang, menyebakan terjadinya proses alterasi batuan hingga membentuk mineralisasi bijih. Pendekatan terintegrasi geofisika metode geomagnetik dan Induced Polarization dilakukan untuk mendeliniasi struktur geologi serta menzonasi daerah prospek mineralisasi secara horizontal dan vertikal. Pengambilan data dilakukan melalui analisa data open source serta data sekunder, kemudian dilakukan pengolahan data untuk mendapatkan model anomaly 2D. Hasil interpretasi pada data magnetic dengan menggunakan filter Reduce to Pole – High pass menunjukkan adanya pola anomali magnetic rendah -4.9 hingga -0.8 nT pada bagian barat yang di indikasikan akibat adanya struktur geologi serta intensitas alterasi yang tingi. Perbandingan hasil filter RTP dengan Horizontal Gradient menunjukkan adanya pola anomaly tinggi 0.001 hingga 0.0017 nT/m pada bagian timur laut dan barat daya, yang di interpretasikan sebagai respon dari struktur geologi yang terisi oleh mineralisasi. Berdasarkan penampang geolistrik induced polarization, terdapat mineral kalkopirit pada kedalaman 20-30 m dengan chargeabilitas 4-9 msec dengan resistivitas >200 Ωm. Hasil dari integrasi ini menunjukkan terdapatnya potensi endapan emas pada kavling timur laut dan barat daya daerah penelitian


Keywords


Randukuning; Geomagnetik; Induced Polarization; Mineralisasi; Emas

Full Text:

PDF

References


Aribowo, S., Andrie, A., dan Iwan, S. (2013). Analisis Kekar dan Vein Permukaan dalam Sesar Pembentukan Mineralisasi Hidrotermal Daerah Wonogiri, Jawa Tengah. Prosiding, Bandung: Pemaparan Hasil Penelitian Puslit Geoteknologi LIPI, hal. 155-165.

Arkani, H.J. (1988). Remanent Magnetization of the Oceanic Upper Mantle. Geophys. Res. Lett., 15, hal. 48-51.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. (2020). Kalkulator Magnet Bumi, website, https://www.bmkg. go.id/geofisika-potensial/kalkulator-magnet-bumi.bmkg, diakses pada 9 Agustus 2020.

Dentith, M. dan Mudge, S. (2014). Geophysics for the Mineral Exploration Geoscientist. Cambridge University Press.

Fajariyah, E.N. dan Supriyadi. (2014). Aplikasi Metode Time Domain Induced Polarization (TDIP) untuk Pendugaan Zona Mineralisasi Emas di Desa Jendi Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri. Unnes Physics Journal, 3(1), 22-26.

Grauch, V.S.J. dan Cordell, L. (1987). Limitations of Determining Density or Magnetic Boundaries from Horizontal Gradient of Gravity or Psedogravity Data. Geophysics, 52(1), 118-121.

Hamilton, W. (1979). Tectonic of the Indonesian Regions. US Geological Survey, Proffesional paper No.1078, Washington, 18-42.

Hartono, H.G. dan Bronto, S. (2009). Analisis Stratigrafi Awal Kegiatan Gunung Api Gajahdangak di Daerah Bulu, Sukoharjo; Implikasinya terhadap Stratigrafi Batuan Gunung Api di Pegunungan Selatan, Jawa Tengah. Jurnal Geologi Indonesia, 4(3), 157-165.

Hendrawati, A., Supriyadi, dan Khumaedi. (2015). Identifikasi Limbah Merkuri dengan Metode Geolistrik: Studi Kasus Desa Jendi Kecamatan Selogiri, Wonogiri. Jurnal MIPA, 38(1), 19-24.

Idrus, A., Dian, Y.F., dan Fahmi, H. (2015). Karakteristik Alterasi dan Mineralisasi Emas pada Sistem Epitermal Prospek Randu Kuning, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Prosiding, Yogyakarta: Seminar Nasional Kebumian ke-8, hal. 426-433.

National Centers for Enviromental Information (NOAA). (2020). Magnetic Field Calculator, website, https://www.ngdc.noaa.gov/geomag/calculators/ magcalc.shtml#igrfwmm, diakses pada 10 Agustus 2020.

Soe, M.T. (2005). Geology and Gold-Copper Mineralization at Selogiri Area, Wonogiri Regency, Central Java, Indonesia. Tesis. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Surono, Toha, B., dan Sudarno, I. (1992). Peta Geologi Lembar Surakarta – Giritontro, Jawa. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.

Telford, W.M., Goldart, L.P., dan Sheriff, R.E. (1990). Applied Geophysics, 2nd Edition. New York: Cambridge University Press.

White, N.C. dan Hedenquist, J.W. (1990). Epithermal Enviroments and Style of Mineralization: Variations and Their Causes, and Guidelines for Exploration. Journal of Geochemical Exploration. 36(3), 445-474.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtgeo.v4i2.5438

Refbacks

  • There are currently no refbacks.