POTENSI AIR TERJUN DANGGANG SAPAYA SEBAGAI OBJEK GEOWISATA KABUPATEN GOWA, SULAWESI SELATAN

Yusrin Annisa, Rifnaldo Karangan, Titien Haryani, Nur Hikmah

Abstract


Air terjun merupakan fenomena bentang alam yang menarik, karena biasanya berkaitan dengan struktur geologi (patahan). Air terjun sendiri memiliki formasi aliran air yang jatuh dari ketinggian tertentu serta mengalir melalui sebuah formasi batuan yang mengalami macam-macam erosi. Di Indonesia terdapat banyak air terjun yang masing-masing memiliki keunikan tersendiri, banyak air terjun yang sudah dijadikan sebagai tempat wisata alam serta masih banyak pula air terjun yang masih belum terlalu dikenal oleh masyarakat, salah satunya adalah air terjun Danggang Sapaya. Air terjun Danggang Sapaya dapat dijadikan sebagai objek geowisata karena memiliki kekayaan struktur geologi yang unik sehingga menjadikannya tempat yang menarik untuk dikunjungi, dan jika dijadikan objek geowisata diharapkan dapat menjadi salah satu nilai tambah bagi kesejahteraan masyarakat yang berada di sekitar kecamatan Bongaya kabupaten Gowa serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Penelitian yang digunakan dengan melakukan pengamatan secara langsung mengenai potensi kekayaan alam dari air terjun Danggang Sapaya itu sendiri dan pemanfaatannya sebagai objek geowisata. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data lapangan melalui kegiatan penelitian untuk mengetahui keadaan dan kondisi geologi dari air terjun Danggang Sapaya selanjutnya melakukan analisis data secara kualitatif yang mengacu pada klasifikasi kelayakan dan kesiapan air terjun sebagai objek geowisata dan deskriptif kuantitatif yang mengacu pada penilaian potensi geowisata (nilai edukasi, ekonomi, konservasi dan nilai tambahan). Hasil yang akan diperoleh dari air terjun Danggang Sapaya adalah kelayakannya sebagai objek geowisata yang akan dikunjungi masyarakat serta potensi yang akan dirasakan oleh masyarakat kecamatan bongaya yang bernilai ekonomi dan sebagai objek wisata yang dikunjungi masyarakat diluar Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.


Keywords


Geowisata; Patahan; Erosi; Formasi; Danggang Sapaya

Full Text:

PDF

References


Guskarnali., Irvani., Andini, D.E., & Amelia, R. (2019). Kajian Potensi Air Terjun Penyaber Sebagai Objek Geowisata Desa Keposang-Toboali. Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian Pada Masyarakat, 3, 191-195.

Hardiyono, A., Syafri, I., Rosana, M.F., Yuningsih, E.Y., Herry., & Andriany, S.S. (2015). Potensi Geowisata Di Kawasan Teluk Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat. Bulletin of Scientific Contribution, 13(2), 119-127.

Rahmawati, D. (2018). Potensi Geowisata Tebing Breksi Sebagai Obyek Wisata Geologi di Yogyakarta. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo.

Sidarto., & Hartono, U. (2009). Identifikasi Gunungapi Purba Di Daerah Sapaya, Sulawesi Selatan Pada Data Inderaan Jauh. Bandung: Pusat Survei Geologi.

Sompotan, A.F. (2012). Struktur Geologi Sulawesi. Bandung: Perpustakaan Sains Kebumian Institut Teknologi Bandung.

Sukamto, R., & Supriatna. (1982). Geologi Lembar Ujungpandang, Benteng, dan Sinjai, Sulawesi Selatan. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jtg.v5i1.5350

Refbacks

  • There are currently no refbacks.