Can Rational-Emotive Behavior Therapy (REBT) Reduce Academic Anxiety in High School Students?

Debby Nia Novinta, Endah Mastuti

Abstract


Teenagers experience rapid development and growth during high school. During this phase, adolescents experience many challenging changes, including changes in emotional and physical development. If these changes are not properly managed, they can lead to problems such as anxiety. One of the sources of teenage anxiety is their academic problems. "Academic anxiety" is what this form of anxiety is called. It can be a challenge for students to focus, learn, and feel confident. Interventions are needed to assist students in controlling their anxiety so that they can be successful in achieving their academic endeavours. The purpose of this study was to assess the effectiveness of the Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) method in reducing high school students' academic anxiety levels. The participants in this study were 17-year-old high school students. The method used is a single case experimental design in which this single case refers to one individual within a certain scope. The results showed that REBT can reduce high school students' academic anxiety levels. Based on their experience of carrying out activities during the intervention, students are aware of irrasional thoughts that lead to behavior and feelings and replace them with rational thoughts by confronting these irrasional thoughts.

Remaja mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang pesat selama masa sekolah menengah atas. Pada fase ini remaja mengalami banyak perubahan yang menantang, termasuk perubahan perkembangan emosi dan fisik. Jika perubahan ini tidak dikelola dengan benar, maka dapat menimbulkan masalah seperti kecemasan. Sumber kecemasan remaja salah satunya ialah persoalan akademik mereka. "Kecemasan akademis" adalah sebutan yang diberikan untuk bentuk kecemasan ini. Hal ini dapat menjadi tantangan bagi siswa untuk fokus, belajar, dan merasa percaya diri. Intervensi diperlukan untuk membantu siswa dalam mengendalikan kecemasan mereka sehingga mereka dapat berhasil dalam mencapai usaha akademis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai efektivitas Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) dalam menurunkan tingkat kecemasan akademis siswa sekolah menengah atas. Partisipan penelitian ini adalah siswa sekolah menengah atas yang berusia 17 tahun. Metode yang digunakan adalah single case experimental design yang dimana single case ini mengacu pada salah satu individu didalam suatu lingkup tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa REBT dapat menurunkan tingkat kecemasan akademis siswa SMA. Berdasarkan pengalaman mereka melakukan aktivitas selama intervensi, siswa menyadari pemikiran irasional yang mengarah pada perilaku dan perasaan dan menggantinya dengan pemikiran rasional dengan cara mengkonfrontasi pemikiran yang irasional tersebut. 

 


Keywords


Remaja; SMA; REBT; Kecemasan Akademik

Full Text:

FULL TEXT

References


Ajay, C. (2016). An achievement motivation and academic anxiety of school going students. Psychology of Behavioural Science: International Journal, 1(4), 1-12.

Alam, M. J. F. (2017). Relation between academic anxiety and academic achievement among school students of Murshidabad District. International Journal of advance research and innovative ideas in education, 3(3), 3354-3357.

Attri, K. A., & Neelam. (2013). Academic Anxiety and Achievement of Secondary School Students – A Study on Gender Different. International Journal of Behavioral Social and Movement Scienes Vol. 02. Hal. 27-33 .

Amran, S.R., & Widayat, I. W. (2020). Pengaruh Behavioral Social Skill Training Dalam meningkatkan Keterampilan Sosial pada Anak Disabilktas Intelektual Ringan. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 9(1), 74-81.

Andini, R. & Pudjiati, S.R.R. (2021) Gambaran Psikologis Siswa-Siswi SMA Selama Sekolah dari Rumah Akibat Pandemi COVID-19 di Indonesia. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 10 (3), 217-225.

Awek, L.P., & Kurniawan, A. (2022). Efektifitas Terapi Kognitif Behavior untuk Menurunkan Tingkat Stres Mahasiswa Penerima Beasiswa Tingkat Akhir Dalam Mengerjakan Skripsi . Psikostudia: Jurnal Psikologi, 11(4), 603-611.

Blair, C. (2002). School readiness: Integrating cognition and emotion in a neurobiological conceptualization of children’s functioning at school entry. PubMed Am. Psychol. (57), 111–127.

Campbell-Sills, L.; Barlow, D.H.; Brown, T.A.; Hofmann, S.G.(2006). Effects of suppression and acceptance on emotional responses of individuals with anxiety and mood disorders. Behav. Res. Ther. (44), 1251–1263.

Demak, I. P. K., & Suherman. (2016). Hubungan umur, jenis kelamin mahasiswa, dan pendapatan orang tua dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa pendidikan sarjana program studi pendidikan dokter FKIK Universitas Tadulako. Jurnal Ilmiah Kedokteran, 3(1), 23–32

Eford, Bradley T. 2017. 40 Teknik Yang Harus Diketahui Setiap Konselor Edisi Kedua. Terjemahan Drs. Helly Prajitno Soetjipto, M.A., Dra. Sri Mulyantini Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Faizah. (2018). Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) dalam menangani kecemasan penderita Ekstrapiramidal sindrom mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya. Jurnal Transformatif, 2(1),x-x.

Firmantyo, T., & Alsa, A. (2017). Integritas Akademik dan Kecemasan Akademik dalam Menghadapi Ujian Nasional pada Siswa. PSIKOHUMANIORA: Jurnal Penelitian Psikologi, 1(1), 1-11.

Fiorilli, C.; Farina, E.; Buonomo, I.; Costa, S.; Romano, L.; Larcan, R.; Petrides, K. (2020). Trait Emotional Intelligence and School Burnout: The Mediating Role of Resilience and Academic Anxiety in High School. Int. J. Environ. Res. Public Heal.

Filippello, P.; Sorrenti, L.; Buzzai, C.; Costa, S. (2018) Predicting risk of school refusal: Examining the incremental role of trait EI beyond personality and emotion regulation. Psihologija, (51), 51–67.

Hughes, E.K.; Gullone, E.; Dudley, A.; Tonge, B.J. (2009). A Case-Control Study of Emotion Regulation and School Refusal in Children and Adolescents. J. Early Adolesc. (30) 691–706.

Jones, A.M.; West, K.B.; Suveg, C. (2017). Anxiety in the School Setting: A Framework for Evidence-Based Practice. Sch. Ment. Heal. (11), 4–14.

Kalutskaya, I. & Buhs, E.S. (2013) Social withdrawal in Russian youth: Using the Extended Class Play to examine socio-emotional and academic adjustment. Int. J. Adolesc. Youth (20), 485–500.

Gholami S, H., Motaghedi, R., Shakeri, R., (2016), Anxiety in Elementary Students, International Conference on Innovation and Research in Humanities and Socio-Cultural Studies, Qom.

Hidayat, Dede Rahmat (2011). Teori dan Aplikasi: Psikologi Kepribadian Dalam Konseling. Bogor: Ghalia Indonesia.

HIMPSI. (2010). Kode etik psikologi Indonesia. Jakarta : Pengurus Pusat Himpunan Psikologi Komalasari, Gantina., Wahyuni, Eka., & Karsih. 2011. Teori dan Teknik Konseling. Jakarta: PT

Hurlock, E, B. (2003). Psikologi Perkembangan. Erlangga.

Istiantoro, D. (2018). Identifikasi Faktor Penyebab Kecemasan Akademik pada Siswa Kelas XI di SMA Negeri 3 Bantul. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 4(10), 626–636.

Latipun. (2017). Psikologi Eksperimen. Malang : UNM Pers.

M. P. Toby (2018). Hubugan antara kecemasan kademik dengan penggunaan defends mechanism pada mahasiswa. Universitas Sanata Dharma.

Maddox, N. (2014). Academic Anxiety. Retrieved from http://www.ehow.com/about_6136494_academi c-anxiety.html

Njue, J., & Anand, M. (2018). Academic Anxiety and General Wellbeing: A Comparative Study among High School Students of Rohtak, India. Int J Sch Cogn Psychology mental Health and Addiction, 17(3), 596-614.

O’connor, F. (2008). Frequently Asked Questions About Academic Anxiety. New York: The Rosen Publishing Group, Inc.

Pacini, A. K., & Evans, J. (2018). Single-case experimental designs to assess intervention effectiveness in rehabilitation: A practical guide. Annals of Physical and Rehabilitation Medicine, 61(3),164–179.

Prawitasari, J.E. (2012). Psikologi Terapan Melintas Batas Disiplin Ilmu. Jakarta: Erlangga.

Purswell, K. E., & Ray, D. C. (2014). Research with small samples: Considerations for single case and randomized small group experimental designs. Counseling Outcome Research and Evaluation, 5(2), 116–126.

Rahmawati, Yulia. (2018). Efektifitas Konseling Kelompok REBT dengan Teknik Imageri untuk mengurangi Kecemasan pada siswa kelas XII IPS SMAN 5 kediri tahun ajaran 2017/2018. Bimbingan konseling. Universitas Nusantara PGRI. Vol 2 (03).

Safaria, T dan Saputra, N.E. (2009). Manajemen Emosi: Sebuah Panduan Cerdas Bagaimana Mengelola Emosi Positif dalam Hidup Anda. Jakarta: PT Bumi Aksara

Santrock, J. W. (2014). Adolescence. New York, NY: McGraw-Hill.

Sari, Citra (2018). Efektifitas konseling kelompok dengan pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) untuk menurunkan kecemasan peserta didik Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMP-IT) Masjid Syuhadak Yogyakarta. Jurnal Bimbingan konseling. Vol.3.

Smith, J. D. (2012). Single-case experimental designs: A systematic review of published research and current standards. Psychological Methods, 17(4), 510–550.

Sokol, J. T. (2009). Identity development throughout the lifetime: An examination of eriksonian theory. Graduate Journal of Counseling Psychology, 1(2).

Walasary,S.A., Dundu, A.E.,& Kaunang, T. (2015). Tingkat Kecemasan Pada Siswa Kelas Xii Sma Negeri 5 Ambon Dalam Menghadapi Ujian Nasional. Jurnal e-Clinic. Volume 3, Nomor 1

Yulilla, D., & Cahyono, R. (2022). Play Therapy “Beat The Clock” (Mengalahkan Waktu)” untuk Meningkatkan Atensi Pada Anak Dengan Masalah Innatention. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 11(3), 368-381. http://dx.doi.org/10.30872/psikostudia.v11i3.7714

Yuwanto, L. (2016). Metode Eksperimen. Jakarta: CV. Pustaka Jaya. Penelitian Dwiputra




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikostudia.v12i1.9787

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Psikostudia : Jurnal Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

_________________________________________

PSIKOSTUDIA: Jurnal Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 _________________________________________

PSIKOSTUDIA: Jurnal Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikostudia@fisip.unmul.ac.id