TARSUL DAN BEDANDENG KUTAI DALAM MEMBANGUN IDENTITAS BUDAYA MASYARAKAT KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Tarsul dan Bedandeng dalam membangun identitas budaya masyarakat Kutai Kartanegara. Tarsul, sebagai seni tutur yang berkembang dari akulturasi antara tradisi lokal dan pengaruh Islam, berfungsi sebagai simbol keagamaan, spiritualitas, serta pelestarian nilai-nilai adat dalam berbagai acara khusus, seperti perkawinan dan khatam Al-Quran. Sementara itu, Bedandeng muncul sebagai kesenian vokal yang dilantunkan dalam aktivitas sehari-hari, seperti berladang dan mencari ikan, berfungsi sebagai media ekspresi emosi, identitas personal, dan penguatan kohesi sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi, meliputi observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi praktik budaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tarsul dan Bedandeng tidak hanya mempertahankan kontinuitas tradisi, tetapi juga menegaskan identitas budaya yang dinamis dan adaptif terhadap perubahan sosial, sesuai dengan perspektif Stuart Hall (1996) bahwa identitas kebudayaan bersifat prosesual dan selalu dalam tahap “becoming.” Penelitian ini menegaskan bahwa kesenian tradisional berperan sebagai media representasi, negosiasi, dan rekonstruksi identitas budaya masyarakat Kutai Kartanegara.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aryani, Setya., Pratama, Zamrud whidas., Triyoga, Anwar Ibrahim. 2023. “Multikulturalisme dalam Tarsul Kutai Kartanegara.” 37–58.
Hall, Stuart, dan Paul du Gay. 1996. Questions of Cultural Identity. SAGE Publications.
Koentjaraningrat. 1985. Pengantar ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru.
Pratama, Zamrud Whidas. 2022a. “RHYTHMS OF RESILIENCE Proceeding International Djogja Earthsound Fest (IDEF 2024) a Harmony of Sounds and Nature.” Hal. 45–52 in Tarsul: Production and Representation of Kutai Kartanegara’s Culture, diedit oleh E. Irawati dan N. Azmi. Yogyakarta: Badan Penerbit ISI Yogyakarta.
Pratama, Zamrud Whidas. 2022b. Tarsul Kutai. diedit oleh A. Setyoko. Samarinda: Mulawarman University Press.
Pratama, Zamrud Whidas. 2023. Vokal Musik Etnis Bedandeng Kutai. Samarinda: Mulawarman University Press.
Pratama, Zamrud Whidas, Aris Setyoko, dan Fikri Yassar Arozaq. 2021. “Ornamentasi Vokal pada Tarsul Kutai Kartanegara.” Jurnal Mebang: Kajian Budaya Musik dan Pendidikan Musik 1(1):25–34. doi: 10.30872/mebang.v1i1.3.
Pratama, Zamrud Whidas, Aris Setyoko, dan Purwanti Purwanti. 2023. “BEDANDENG KUTAI: ORNAMENTASI MELISMATIS DALAM BEDANDENG KUTAI.” Keteg : Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 22(2):109–17. doi: 10.33153/keteg.v22i2.4538.
DOI: http://dx.doi.org/10.30872/calls.v11i0.22657
Copyright (c) 2025 Zamrud Whidas Pratama

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Editorial address:
Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Address: Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalcalls@fib.unmul.ac.id
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/CALLS
CaLLs: Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics site is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
CaLLs: Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics indexing by:












