Gerakan Komunikasi Mitigasi Bencana Dalam Upaya Meminimalkan Dampak Bencana Pada Masyarakat Kota Samarinda

Kadek Dristiana Dwivayani, Kheyene Molekandella Boer

Abstract


Negara Indonesia terletak diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, dipicu kondisi hidrologis dengan iklim tropis membuat Indonesia berpotensi mengalami bencana alam. Pada umumnya, bencana disebabkan oleh alam (natural disaster) dan manusia (man-made disaster). Peristiwa banjir di Kota Samarinda pernah menjadi  pemberitaan skala nasional dan trending topic di media sosial twitter dengan #SamarindaCalap selama seminggu. Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Muhammad Nasir akan mewajibkan kampus (perguruan tinggi) untuk melakukan pelatihan mitigasi bencana. Dalam usaha manusia memahami bencana yang terjadi, termasuk ke dalam konsep komunikasi lingkungan.Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan informasi dan edukasi mitigasi bencana tentang jenis-jenis bencana serta penanggulangannya. Sedangkan Sasaran pengabdian ini adalah mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi, dimana mereka akan menjadi agen perubahan. Di tahun mendatang pengabdian ini dapat dilanjutkan dengan langsung ke lapangan (masyarakat), dan disini mahasiswa sebagai agen mitigasi bencana.

Keywords


komunikasi lingkungan, mitigasi bencana, pengabdian kepada masyarakat

Full Text:

PDF

References


Budianto, H., & Tanti, D. S. (2013). Model Komunikasi Pengurangan Resiko Bencana di Indonesia. Bandung: Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung.

Flor, A. G. (2004). Environmental communication: Principles, approaches and strategies. UP Open University.

Flor, A. G., & Cangara, H. (2018). Komunikasi Lingkungan: Penanganan Kasus-Kasus Lingkungan Melalui Strategi Komunikasi. Jakarta: Prenadamedia Group.

Effendy, R., Amin, R., & Kusuma, G. I. (2019). Memperkokoh Posisi Tawar Politik Pegiat Sistem Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat Lewat Komunikasi Lingkungan. Jurnal Komunikasi Nusantara, 1(2), 86-98.

Indonesia, P. R. Undang-undang republik indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana.

Lestari, M. D. (2018). Bencana Alam: Pengertian, Jenis, Dampak & Mitigasi. (https://foresteract.com/bencana-alam/ diakses 14 September 2019)

Yenrizal, Y. (2017). Lestarikan Bumi dengan Komunikasi Lingkungan. Yogyakarta: Deepublish




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/plakat.v2i1.3816

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Kadek Dristiana Dwivayani, Kheyene Molekandella Boer

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 
Indexing by :

           


 

_______________________________________________

Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 ________________________________________________

Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat

Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: plakat@fisip.unmul.ac.id