Tweetdiary: untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Berbicara di Depan Umum

Ahmad Humaidi, Putri Putri, Tia Fahrina Aulia, Aulia Suhesty

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode menulis melalui tweetdiary terhadap penurunan tingkat kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan pra-eksperimen dengan desain yang digunakan adalah one group pretest posttest design. Prosedur eksperimen dalam penelitian ini adalah mengadakan screening, mengadakan pre-test, proses pemberian treatment, memberikan perlakuan (treatment) dan mengadakan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek yang menulis melalui tweetdiary mengalami penurunan tingkat kecemasan berbicara di depan umum dengan  p = 0.000 (p < 0.050), serta dari persentil median pada pre-test 125.0000 menjadi 79.0000 pada post-test

Keywords


kecemasan berbicara di depan umum, terapi menulis ekspresif, tweetdiary

Full Text:

PDF

References


Adriansyah, M. A., Rahayu, D., & Prastika, N. D. (2015). Pengaruh Terapi Berpikir Positif dan Cognitive Behavior Therapy (CBT) Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Mahasiswa Universitas Mulawarman. Psikostudia: Jurnal Psikologi, 4(2), 105-125.

Anwar, A. I. D. (2009). Hubungan Antara Self- Efficacy Dengan Kecemasan Berbicara Di Depan Umum Pada Mahasiswa Fakultas psikologi Universitas Sumatera Utara. Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Anwar, S. (2009). Pemahaman Individu, Observasi, Checklist, Interview, Kuesioner dan Sosiometri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bolton, G; Howlett S; Lago C.; & Wright J.K. (2004). Writing cure: An introductory handbook of writing in counseling and therapy. New York: Brunner-Routledge

Bolton, G. (2011). Write yourself, creative writing and personal development. London: Jessica Kingsley Publisher

Fitria, I., Faradina, S., Eizqina, F., Jannah, T., Fajri, A., Hadi, F., Sari, R. M., & A’la, N. (2016). Expressive Writing for Orphanage Member: “A Method of Writing Therapy on Diary Through Experimental Module”. Jurnal Psikoislamedia, 1(1): 125-139.

Graf, M. (2004). Written Emotional Disclosure: What are the Benefits of Expressive Writing in Psychotherapy? Tesis: Drexel University.

Hadi, S. (2000). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Latipun. (2006). Psikologi Eksperimen. Malang: UMM Press.

Lestari, O. P. (2017). Kebiasaan Menulis Buku Harian Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learningpada Siswa Kelas Vii Smp Muhammadiyah 2 Medan Tahun Pembelajaran 2017/2018. Jurnal Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, 1 (1): 210-218.

Malchiodi, C. A. (2007). Expressive Therapy. New York: The Guilford Press.

Morreale, S. P., Spitzberg, B. H., & Barge, J. K. 2007. Human communication, second edition: motivasion, knowledge, and skills. Canada: Thomson Wadsworth.

Niles, A. N., (2013). Effect of Expressive Writing on Psychological and Physical Heatlh: The Moderating Role of Emotional Expressivity. Anxiety Stress Coping. Los Angeles: Pschology Departement, University of California.

O'Neil, G & McMahon, T. (2005). Student Centered Learning: What does it mean for students and lecturer? Jurnal AISHE. 02(01): 30-39.

Pennebaker, J. W., & Chung, C.K. (2007). Expressive writing, emotional upheavals, and health. Oxford University Press.

Pennebaker, J. W., & Chung, C. K. (2007). Expressive Writing: Connections to Physical and Mental Health, Oxford Handbook of Health Psychology. New York: Oxford University Press.

Ririn, Asmidir, & Marjohan. (2013). Hubungan Antara Keterampilan Komunikasi dengan Kecemasan Berbicara DiDepan Umum. Jurnal Ilmiah Konseling. 2(1).

Santrock, J. W. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group

Sardila, V. (2015). Strategi Pengembangan Linguistik Terapan Melalui Kemampuan Menulis Biografi dan Autobiografi. Jurnal Pemikiran Islam. 40 (2): 110-117.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susanti, R., & Supriyantini, S. (2013). Pengaruh Expressive Writing Therapy Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Berbicara di Muka Umum pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi. 9 (2): 119-129.

Susilowati, G. S. (2013). Pengaruh terapi menulis pengalaman emosional terhadap penurunan depresi pada mahasiswa tahun pertama. Tesis: Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada.

Susilowati, T. G., & Hasani, N. U. (2011). Pengaruh Terapi Menulis Pengalaman Emosional Terhadap Penurunan Depresi pada Mahasiswa Tahun Pertama. Jurnal Psikologi. 38 (1): 1-18.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/psikostudia.v9i2.3902

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Psikostudia : Jurnal Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Indexing by :

         

_________________________________________

PSIKOSTUDIA: Jurnal Psikologi Published by Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman, Samarinda, East Kalimantan and This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 _________________________________________

PSIKOSTUDIA: Jurnal Psikologi

Department of Psychology
Faculty of Social and Political Siences, University of Mulawarman
Jl. Muara Muntai Kampus Gn. Kelua Samarinda 75411
Phone: +62 813 35350368
E-Mail: psikostudia@fisip.unmul.ac.id