Dampak Kesehatan dan Adaptasi Lintas Budaya Akibat Gegar Budaya pada Mahasiswa

Rina Tri Agustini, Muji Sulistyowati

Abstract


Disebabkan kualitas perguruan tinggi di Indonesia belum merata, maka bermunculan mahasiswa lintas budaya. Hal tersebut memicu terjadinya gegar budaya akibat interaksi dengan lingkungan baru. Diketahui bahwa terdapat gejala kejadian gegar budaya pada mahasiswa bukan etnis Jawa di Universitas Airlangga sebagai salah satu perguruan tinggi yang menjadi referensi studi lanjut bagi mahasiswa dari luar Pulau Jawa. Sehingga, perlu untuk mengidentifikasi dan menganalisis adaptasi lintas budaya yang dilakukan mahasiswa bukan etnis Jawa dalam menghadapi dampak kesehatan akibat gegar budaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan adalah mahasiswa bukan etnis Jawa angkatan 2015 di Universitas Airlangga. Penelitian dimulai dengan skrining informan dengan kuesioner, dilanjutkan wawancara mendalam untuk mengambil data utama, dan focuss group discussion sebagai triangulasi. Analisis data dimulai dengan reduksi, narasi, kesimpulan, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian yaitu dampak kesehatan akibat gegar budaya dari aspek fisik, mental, dan sosial. Bentuk adaptasi lintas budaya yang dilakukan yaitu personal skills digunakan informan dalam mengatasi dampak kesehatan fisik, mental, dan sosial. People skills digunakan dalam mengatasi dampak kesehatan mental dan sosial. Sedangkan, perception skills digunakan untuk mengatasi dampak kesehatan sosial. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu hampir seluruh informan telah melakukan adaptasi yang adaptif. Institusi pendidikan terutama perguruan tinggi dapat memfasilitasi mahasiswa lintas budaya dalam beradaptasi untuk mengatasi dampak kesehatan akibat gegar budaya


Keywords


adaptasi, dampak kesehatan, gegar budaya, mahasiswa

Full Text:

PDF

References


Aldiansyah, M. A., 2019. STRATEGI BERADAPTASI UNTUK MAHASISWA PERANTAUAN TERHADAP LINGKUNGAN BARU. http://dx.doi.org/10.31227/osf.io/2ek8t

Alegria, M., Alvarez, K., & DiMarzio, K., 2017. Immigration and Mental Health. Curr Epidemio; Rep., 4(2), 145–155. https://doi.org/10.1007/s40471-017-0111-2.Immigration

Anton, C., Camarero, C., Laguna, M., & Buhalis, D., 2019. ENJOYING MEMORABLE FOOD EXPERIENCES: AUTHENTICITY, CULTURAL CONTRAST OR ADAPTATION? Journa; of Hospitality Marketing & Management, 1–38. https://www.tandfonline.com/doi/pdf/10.1080/19368623.2019.1564106?needAccess =true&redirect=1

Assessing for Culture Shock., n.d. https://students.usask.ca/documents/counselling/assessing-culture-shock.pdf

Badan Pusat Statistik, 2015. Angka Partisipasi Sekolah (APS) menurut Provinsi, 2011-2015. [https://www.bps.go.id/ linkTableDinamis/view/id/1054] (29 Juli 2016).

Callahan, D., 2014. The WHO Definition of “Health” (Issue September, pp. 77–87). JSTOR. https://doi.org/10.2307/3527467

Cheng, H., Wang, C., Mcdermott, R. C., Kridel, M., & Rislin, J. L., 2018. Self-Stigma , Mental Health Literacy , and Attitudes Toward Seeking Psychological Help. Journal of Counseling and Development: JCD, 96(January), 64–75. https://doi.org/10.1002/jcad.12178

Ching, Y., Renes, S. L., Mcmurrow, S., Simpson, J., & Strange, A. T., 2017. Challenges facing Chinese International students studying in the United States. Educational Research and Reviwes, 12(8), 473–482. https://doi.org/10.5897/ERR2016.3106

Creswell, J. W., 2014. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4th ed.). SAGE.

Fariki, Tito Sevyl., 2013. Penyesuaian Kebudayaan di Kampus Universitas Negeri Semarang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. lib.unnes.ac.id

Freshwater, I. V., 2019. Utilizing organizational and motivational theories to establishh a strong organizational culture for the Kalamazoo College Council of Student Representatives.

Handayani, P. G., & Yuca, V., 2018. Fenomena Culture Shock Pada Mahasiswa Perantauan Tingkat 1 Universitas Negeri Padang. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 6(3), 198–204. https://doi.org/10.29210/129000

Haslami, F., 2020. Pentingnya Pendidikan Multikultural Sebagai Upaya Pencegahan Culture Shock. Jurnal Sipatokkong BPSDM Sulawesi Selatan, 1(4), 314–318.

Hutapea, Bonar, 2014. Stres Kehidupan, Religiusitas, dan Penyesuaian Diri Warga Indonesia sebagai Mahasiswa Internasional. Makara Hubs-Asia, 18(1): pp.25-40. journal.ui.ac.id

Istiyanto. 2015. Hand Out Komunikasi Lintas Budaya. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. http://dokumen.tips/documents/ho-klb1-komunikasi-linbud.html

Jalal, Fasli, 2014. “Peranan Gizi dalam Memanfaatkan Bonus Demografi” disampaikan dalam Kongres PERSAGI XV Yogyakarta, 25 November 2014. file.persagi.org

Keller, Myriam, 2014. 'Culture Shock' How Deal with the Challenges of Studying Abroad. ETH Zurich. www.ethz.ch

Kemristekdikti. 2015. Klasifikasi dan Pemeringkatan Perguruan Tinggi Indonesia.

Khamkhong, Y., 2018. Stress and Adaptation of EFL Students in an International College.

Lagu, M. Universitas S. R., 2016. Komunikasi Antarbudaya di Kalangan Mahasiswa Etnik Papua dan Etnik Manado di Universitas Sam Ratulangi Manado. E-Journal “Acta Diurna,” V(3).

Maizan, S. H., Bashori, K., & Hayati, E. N., 2020. Analytical Theory : Gegar Budaya (Culture Shock). PSYCHO IDEA, 18(2), 147–154. https://doi.org/10.30595/psychoidea.v18i2.6566

Moleong, Lexi J., 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif, 13 ed. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyana, Deddy and Jalaluddin Rakhmat. 2003. “Gegar Budaya dan Masalah Penyesuaian Diri dalam Lingkungan Budaya Baru” oleh Kalvero Oberg dalam Komunikasi Antarbudaya, 7 ed. Bandung: Rosda.

Mumford, D. B., 1998. The Measurement of Culture Shock. Soc Psychiatry Epidemiol, (1998) 33: pp.149-154. www.researchgate.net/ publication

Ng, T. K., 2017. Acculturation and cross-cultural adaptation: The moderating role of social support. International Journal of Intercultural Relations, July, 1–41. https://doi.org/10.1016/j.ijintrel.2017.04.012

Rumkhullah, Erlakh, 2015. Hubungan Antara Penilaian Stres serta Upaya Coping dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Tuberkulosis Paru Fase Intensif di Kawasan Surabaya Selatan. Skripsi. Universitas Airlangga Surabaya.

Ruben, B. D., & Kealey, D. J., 1979. Behavioral assessment of communication competency and the prediction of cross-cultural adaptation. International Journal of Intercultural Relations, 3(1), 15–47.

Sardjoko, S. Kementerian PPN/Bappenas., 2016. Pendidikan Tinggi dan Pengembangan SDM untuk Meningkatkan Daya Saing dan Inovasi.

Shieh, C. J., 2014. Effects of culture shock and cross-cultural adaptation on learning satisfaction of mainland China students studying in Taiwan. Revista Internacional de Sociologia (RIS), 72(Extra 2), 57–67. https://doi.org/10.3989/ris.2013.08.10

Suhaeri., 2020. GEGERA BUDAYA DALAM ADAPTASI KEBIASAAN BARU (ABK) (KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA WARGA GRAHA RANCAMANYAR DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID 19). Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 1(4), 209–218.

What is Culture Shock? (n.d.). https://silo.tips/download/what-is-culture-shock

Yunisari, P., 2017. WESTERNS’ LIFESTYLE CULTURE SHOCK EXPERIENCED BY GRADUATE STUDENTS OF ENGLISH LANGUAGE EDUCATION. Ar-Raniry State Islamic University.

Zumaidah, 2012. Gambaran Strategi Koping Fangirling Mahasiswa Reguler Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Skripsi. Universitas Airlangga.




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jkmm.v3i1.6021

Copyright (c) 2021 Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)
e-ISSN: 2686-3601 (ONLINE)
Ruang Jurnal Lantai 1 Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Mulawarman,
Jl. Sambaliung, Kampus Gn. Kelua Samarinda, Kalimantan Timur  (75123)
Website : http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/MJPH 
Email  : journal.JKMM@gmail.com

Creative Commons License

JKMM by http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/MJPH/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Under the CC BY-SA license, authors and other users are able to reprint, distribute or use the material for commercial purposes so long as they give attribution to the JKMM and license the republished material under the same license.