Analisis Kadar Klor Bebas (Cl2) dan Dampaknya Terhadap Kesehatan Masyarakat di Sepanjang Sungai Cidanau Kota Cilegon

Fauzul Hayat

Abstract


Latar Belakang & Tujuan: Klorin digunakan dalam kehidupan sehari-hari sebagai bahan desinfektan, pemutih maupun pembersih. Pencemaran limbah yang mengandung klorin berpotensi mencemari perairan sungai Cidanau. Kadar klor bebas (Cl2) di perairan sungai melebihi baku mutu lingkungan berdampak pada kesehatan masyarakat. Tujuan dari penelitian untuk menganalisis kadar klor bebas (Cl2) dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat di sepanjang Sungai Cidanau Kota Cilegon. Metode: Analisis laboratorium menggunakan alat spektrofotometer pharo-Cl2 untuk menentukan kadar klor bebas (Cl2). Pengambilan sampel air sungai pada 4 (empat) titik sampling yaitu Desa Ranca Senggol Cinangka, Jembatan Cikalumpang, Jembatan Ciparay Cinangka, bendungan KTI Cinangka menggunakan grab sampling. Analisis data dilakukan membandingkan kadar klor bebas (Cl2) dengan baku mutu lingkungan air sungai menurut peraturan PP no. 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar klor bebas (Cl2) di empat titik sampling yaitu Desa Ranca Senggol Cinangka sebesar (0,335 mg/L), Jembatan Cikalumpang sebesar (0.28 mg/L), Jembatan Ciparay Cinangka sebesar (0,295 mg/L), Bendungan KTI Cinangka sebesar (0,335 mg/L). Kasus penyakit berbasis air di wilayah Kota Cilegon diantaranya penyakit dermatitis (49,4%), gastritis (28,8%) dan kasus diare sebanyak 21,8%. Kesimpulan: Kadar klor bebas (Cl2) di Sungai Cidanau Kota Cilegon melebihi baku mutu lingkungan berdasarkan PP Nomor 82 tahun 2001 yaitu sebesar 0,03 mg/L. Penyakit berbasis air diduga akibat pencemaran klor bebas (Cl2) air sungai Cidanau. Dilakukan pengolahan air limbah di kawasan industri Kota Cilegon.

Kata Kunci: Klor Bebas (Cl2), Sungai Cidanau, Penyakit Berbasis Air


Full Text:

PDF

References


Agabiti N etall (2001). Short term respiratory effects of acute exposure to chlorine due to a swimming pool accident. Occup Environ Med 2001;58:399-404.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon (2018). Kota Cilegon Dalam Angka tahun 2017.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Banten (2018). Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Banten tahun 2017.

Dinas Kesehatan Kota Cilegon (2019), Profil Kesehatan Kota Cilegon tahun 2018.

Hartanto (2017). Perhitungan Neraca Air Das Cidanau Menggunakan Metode Thornthwaite. Ris.Geo.Tam Vol. 27, No.2, Desember 2017 (213-225).

Fikri E (2018). Pedoman Pemeriksaan Parameter Air Limbah di Laboratorium. Jakarta. EGC.

Fairley, C.K., M.E. Hellard., M.I. Sinclair., & A.B. Forbes. (2001). A. Randomized, Blinded, Controoled Trial Investigating the Gastrointestinal Health Effect of Drinking Water Quality. 109(8).

Hasan (2006). Dampak Penggunaan Klorin. J. Tek. Ling. P3TL-BPPT. 7. (1): 90-96.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air.

Lestari, Utomo, Sunarko, Virkyanov, (2008). Pengaruh Penambahan Biosida Pengoksidasi Terhadap Kandungan Klorin untuk Pengendalian Pertumbuhan Mikroorganisme pada Air Pendingin Sekunder RSG-GAS. Pusat Reaktor Serba Guna-BATAN. Kawasan Puspitek Serpong. Tangerang. Banten.

Permana, Suryani (2012). Hubungan Sisa Klor Dengan Keluhan Iritasi Kulit Dan Mata Pada Pemakai Kolam Renang Hotel Di Wilayah Kota Yogyakarta. KESMAS Vol. 7 No. 1, Maret 2013.

U.S. Environmental Protection Agency (EPA) (1999). Integrated Risk Information System (IRIS) on Chlorine. National Center for Environmental Assessment, Office of Research and Development, Washington, DC. 1999.

World Health Organization (WHO) (2003). Chlorine in Drinking-water. Background document for development of WHO Guidelines for Drinking-water Quality. WHO/SDE/WSH/03.04/45




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jkmm.v2i2.4673

Copyright (c) 2020 Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)
e-ISSN: 2686-3601 (ONLINE)
Ruang Jurnal Lantai 1 Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Mulawarman,
Jl. Sambaliung, Kampus Gn. Kelua Samarinda, Kalimantan Timur  (75123)
Website : http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/MJPH 
Email  : journal.JKMM@gmail.com

Creative Commons License

JKMM by http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/MJPH/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Under the CC BY-SA license, authors and other users are able to reprint, distribute or use the material for commercial purposes so long as they give attribution to the JKMM and license the republished material under the same license.