ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL BEKISAR MERAH KARYA AHMAD TOHARI

Ayu Purnamasari, Yusak Hudiyono, Syamsul Rijal

Abstract


ABSTRACT

 

The research will analyze social facts, social events, and social behavior that occurs in the community and social change on the main character in Bekisar Merah novel. The method used in this research is qualitative descriptre method. Qualitative research is a research to understand phenomenon about what has experienced by the subject of usearch. The writer get the data by reading and recording technique. That is reading the whole novel and then recording the relevant datas which is connects to the analyzed object and conclude it, the result is there is a social fact included social symptom, norm and law. Social symptom influenced by proverties and education at society in Krangsoga village. Norms in the Bekisar Merah is norm of decency is helping each others work together in society and religion norm. verdict meant in Bekisar Merah novel is a rule, which is norm and sanction made to arrange human behavior. Social event happened in Bekisar Merah novel is with Darsa having affair with Sipah that make everyone talk about it and the when. Many coconuts trees collapsed for electricity lane. Social behavior includes habitant psychology at of village. There is social alteration of main participant Lasi. Change from village woman become a rich man’s wife which make herself as ‘Bekisar Merah’ in a city.

 

Key words: social fact, social behavior, social alteration


ABSTRAK

 

Penelitian ini akan menganalisis fakta sosial, peristiwa sosial, perilaku sosial yang terjadi di masyarakat dan perubahan sosial pada tokoh utama dalam novel Bekisar Merah. Metode yang digunakan adalah metode deskripsi kualitatif. Penelitian kualitatif adalah yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Penulis memperoleh data dengan teknik baca dan teknik catat. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu adanya fakta sosial yang meliputi gejala sosial, norma dan hokum. Gejala sosial dipengaruhi kemiskinan dan pendidikan pada masyarakat desa Karangsoga. Norma yang terdapat dalam novel Bekisar Merah adalah norma kesusilaan yaitu saling membantu, bergotong royong pada masyarakat dan adanya norma keagamaan. Hukum yang di maksud dalam novel Bekisar Merah adalah peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatr tingkah laku manusia. Peristiwa sosial yang terjadi dalam novel Bekisar Merah adalah ketika Darsa berselingkuh dengan Sipah yang membuat semua orang membicarakannya dan peristiwa ketika pohon kelapa banyak direbahkan untuk masuknya jalur listrik. Perilaku sosial meliputi psikologi masyarakat desa pada novel. Adanya perubahan sosial pada tokoh utama yaitu Lasi, perubahan dari wanita desa hingga menjadi istri orang kaya yang membuat dirinya menjadi ‘Bekisar Merah’ di sebuah kota.

 

Kata kunci: fakta sosial, peristiwa sosial, perubahan sosial 



Full Text:

PDF

References


Abdulsyani. 1993. Sosiologi Skematika Teori dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara.

Azhar, Iqbal Nurul. 2010. “Segala Hal Tentang Novel”. Online.

Damono, Sapardi. 2002. pedoman penelitian sastra. Jakarta: Depdiknas.

Depdikbud. 1989. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud

Endraswara,Suwardi. 2011. Metode Penelitian Sastra Epistemologi, Model, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: CAPS.

https://indososio. wordpress. com/2012/09/12/fakta-sosial-apa-dan-bagaimana. (diakses 25 desember 2016)

Jabrohim. 2001. Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: Hanindita Graha Widya.

khairulazharsaragih. blogspot. com. diakses 5 november 2015.

Koentjaningrat. 1991. Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Universitas Indonesia.

Luxemburg, Mieke Bal dan Willem GW. 1984. Pengantar Ilmu Sastra. terjemahan Dick Hartoko. Jakarta: Gramedia.

Madasari. Oky,2012. “Fakta Sosial Apa dan Bagaimana”. Online

Mahsun. 2005. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Moleong, Lexy J. 2000. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Rosdakarya.

pusatbahasaalazhar. wordpress. com (diakses 10 november 2015).

Rokhmansyah, Alfian. 2014. Studi dan Pengkajian Sastra: Perkenalan Awal terhadap Ilmu Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Saragih. Azhar. 2014. “Fakta Sosial Menurut Emile Durkhiem”. Online.

Soekanto, Soerjono. 1982. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: CV. Rajawali.

Soyomukti, Nurani. 2010. Pengantar Sosiologi: Dasar Analisi, Teori, dan Pendekatan Menuju Analisi Masalah-masalah Sosial, Perubahan Sosial, dan Kajian-kajian Strategis. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistik). Yogyakarta: Duta Wacana University.

Sumardjo, Jakob dan Saini K. M. 1991. Apresiasi Kesusatraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Supardi. 2011. Dasar-dasar Ilmu Sosial. Yogyakarta: Ombak.

Swingwood, Alan and Laurension Diana. 1971. The Sociology of Literature. London: Pladin.

Teuw, A. 1978. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Wellek, Rene dan Austin Werren. 1984. Teori Kesusatraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama .




DOI: http://dx.doi.org/10.30872/jbssb.v1i2.681

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Ayu Purnamasari, Yusak Hudiyono, Syamsul Rijal

Editorial address:

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Mulawarman
Jl. Ki Hajar Dewantara, Gunung Kelua, Kec. Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia 75123
Email: jurnalilmubudaya.fibunmul@gmail.com
Website: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/JBSSB 

 

Creative Commons License

Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License